Page 39 - MODUL 12 MIPA
P. 39

melaksanakan  pengaturan,  penjagaan,  pengawalan,  dan  patroli  terhadap  kegiatan
                  masyarakat dan pemerintah sesuai kebutuhan.
               menyelenggarakan  segala  kegiatan  dalam  menjaminkeamanan,  ketertiban,dan
                  kelancaran lalu lintasdijalan.
               membina masyarakat untuk meningkatkan partisipasi masyarakat, kesadaran hukum
                  masyarakat  serta  ketaatan  warga  masyarakat  terhadap  hukumdan  peraturan
                  perundang-undangan.
               turut serta dalam pembinaan hukum nasional.
               memelihara ketertiban dan menjamin keamanan umum;
                  1)  melakukan  koordinasi,  pengawasan,  dan  pembina  anteknis  terhadap
                      kepolisian  khusus,  penyidik  pegawai  negeri  sipil,dan  bentuk-bentuk
                      pengamanan swakarsa.
                  2)  melakukan  penyelidikan  dan  penyidikan  terhadap  semua  tindak  pidana
                      sesuai  dengan  hukum  acara  pidana  dan  peraturan  perundang-undangan
                      lainnya.
                  3)  menyelenggarakan    identifikasi   kepolisian,   kedokteran   kepolisian,
                      laboratorium  forensikdan  psikologi  kepolisian  untuk  kepentingantugas
                      kepolisian.
                  4)  melindungi keselamatan jiwa raga, harta benda, masyarakat, dan lingkungan
                      hidup  dari  gangguan  ketertibandan/  atau  bencana  termasuk  memberikan
                      bantuan dan pertolongan dengan menjunjung tinggi hak asasi manusia.
                  5)  melayani kepentingan warga masyarakat untuk sementara sebelum ditangani
                      oleh instansi dan/atau pihakyang berwenang.
                  6)  memberikan  pelayanan  kepada  masyarakat  sesuai  dengan  kepentingannya
                      dalam lingkup tugas kepolisian;sertal.
                  7)  melaksanakan tugas lain sesuai dengan peraturan perundang-undangan.

              2.  Kejaksaan Negara Republik Indonesia
                   Selain  lembaga  kepolisian  berikutnya  yang  akan  kita  bahasa  adalah  tentang
               kejaksaan.   Kejaksaan   RepublikIndonesia   adalah   lembaga   negara   yang
               melaksanakankekuasaan negara, khususnya di bidang penuntutan serta kewenangan
               lain  berdasarkan  undang-undang.Tugas  penuntutan  ini  dapat  dilakukan  jaksa.Jaksa
               adalah  pejabat  fungsional  yang  diberi  wewenang  oleh  undang-undang  untuk
               bertindak  sebagai  penuntutumum  dan  pelaksana  putusan  pengadilan  yang  telah
               memperoleh  kekuatan  hukum  tetap  serta  wewenang  lain  berdasarkan  undang-
               undang.  Kejaksaan  sebagai  pengendali  proses  perkara(dominuslitis)  mempunyai
               kedudukan sentral dan penegakan hukum karena hanya lembaga inilah yang dapat
               menentukan apakah suatu kasus dapat diajukan kepengadilan atau tidak berdasarkan
               alat bukti yang sah menurut hukum acara pidana.

               Selain  itu  juga  disebut  sebagai  satu-satunya  instansi  pelaksana  putusan  pidana
               (executiveambtenaar).  UU  No.  16  Tahun  2004  tentang  Kejaksaan  Republik
                                                               M o d u l   P K N   1 2 -  29 |
   34   35   36   37   38   39   40   41   42   43   44