Page 18 - SEJARAH ISIS DAN ILUMINATI KEVIN HERCHEL
P. 18

http://pustaka-indo.blogspot.com  di Youtube.com itu, Icke mengatakan bahwa salah satu kegiatan ISIS






                    ini untuk menimbulkan konlik di dunia Muslim.
                       Berhembusnya Arab Spring di berbagai negara di Timur Tengah

                                       besar
                                             bagi
                    memberikan
                                 andil



                    berfaham  Salai-Wahabi. Demokraisasi di Tunisia,  Mesir  dan Liby

                                                                                 ini
                                                   suburnya kelompok-kelompok
                    justru  menjadi  tempat tumbuh  munculnya kelompok   radikalisme

                    dengan dalih “menegakkan Syaria  Allah”. Puncakny  adalah yang




                    terjadi  di  Suriah,  dengan  didukung  para milyarder  negara negara



                    Teluk  dan par  Jihadis dari berbagai negar  datang  bergelombang

                    ke negara tersebut—walaupun tujuannya adalah untuk mendongkel
                    pemerintahaan  Assad—kelompok  seperi  ini  tetap  menyimpan
                    agenda  “mendirikan  Daulah  Islamiyyah”  yang  tentunya  sesuai
                    dengan  interprestasi  mereka  sendiri.  Aneh  memang,  para  jihadis
                    justru  datang  dari  Arab  Saudi,  Kuwait,  Yordania  yang  notabene
                    adalah negara diktator dan ani kebebasan lalu pergi menyeberang ke
                    negara orang dengan tujuan menumpas kediktatoran. Pembodohan
                    terstruktur ini jelas bukan sekadar terjadi secara aksidental belaka.
                    Tetapi direncana dan disinyalir kuat beberapa dinas intelijen Barat
                    dan negara sekutu mereka di teluk berada di balik ini semua.

                       Di Tunisia dan Mesir gerakan yang memiliki keasamaan dalam visi dan
                    misi  mereka walaupun  berbeda nama

                    sudah dibekukan secar  perlahan.



                    Tak  kurang  dari Syeikh al-Azhar  yang

                    berpusa  di Kairo iku  mendukung

                    pemerintahan  Mesir  dalam  upayanya
                    membendung  mereka. Sementar  di

                    Suriah,  negeri  itu  akhirnya menjadi
                    porak-porand  akiba  konlik  yang



                    telah berlangsung  lebih dari 3  tahun        Julian Assange
                                                             https://images.search.yahoo.com

                                          Ahmad Yanuana Samantho     17
   13   14   15   16   17   18   19   20   21   22   23