Page 43 - Flipbook Panduan Penelitian (Research Modul) by MIS Jakarta
P. 43
kerahasiaan serta privasinya. Dalam konteks ini, buku tersebut menekankan
pentingnya mendapatkan izin dari partisipan penelitian dan menjaga
kerahasiaan informasi yang diperoleh selama penelitian. Melalui kewaspadaan
terhadap hak dan kesejahteraan partisipan, peneliti menunjukkan tanggung
jawab sosial dan moral mereka dalam melakukan penelitian.
4. Mendorong Objektivitas dan Transparansi
Objektivitas dan transparansi adalah dua aspek penting dari etika
penelitian yang ditekankan dalam buku tersebut. Objektivitas mengacu pada
kemampuan peneliti untuk menyajikan temuan penelitian tanpa bias atau
prasangka, sementara transparansi mencakup keterbukaan dan kejelasan dalam
melaporkan metode, data, dan analisis penelitian. Dengan mendorong
objektivitas dan transparansi, peneliti memastikan bahwa penelitiannya dapat
direproduksi dan diverifikasi oleh orang lain, yang merupakan prinsip dasar
dalam ilmu pengetahuan.
5. Mempertahankan Kepercayaan Publik
Kepercayaan publik terhadap penelitian ilmiah sangat bergantung pada
integritas dan etika penelitian yang dipraktikkan oleh para peneliti. Dalam
buku tersebut, disoroti bahwa pelanggaran terhadap etika penelitian dapat
merusak reputasi tidak hanya peneliti individu, tetapi juga ilmu pengetahuan
secara keseluruhan. Oleh karena itu, penting bagi peneliti untuk memahami dan
mematuhi prinsip-prinsip etika penelitian guna mempertahankan kepercayaan
publik dan integritas ilmu pengetahuan.
40