Page 44 - Flipbook Panduan Penelitian (Research Modul) by MIS Jakarta
P. 44

B.  Contoh Pelanggaran Etika Penelitian dan Dampaknya

                                                               Dalam melakukan penelitian, kepatuhan
                                                         terhadap etika penelitian merupakan prasyarat

                                                         yang sangat penting untuk memastikan bahwa
                                                         penelitian  dilakukan  dengan  integritas  dan

                                                         kejujuran.  Berikut  ini  merupakan  beberapa
                                                         contoh  pelanggaran  etika  penelitian  beserta

                                                         dampaknya yang perlu dipahami oleh peneliti.


                       1.  Plagiarisme
                                Salah satu bentuk pelanggaran etika penelitian yang paling umum adalah

                           plagiarisme,  yaitu  menyalin  atau  menggunakan  karya  orang  lain  tanpa
                           memberikan  pengakuan  atau  kutipan  yang  tepat.  Plagiarisme  dapat  terjadi

                           dalam  berbagai  bentuk,  mulai  dari  menyalin  teks  secara  langsung  hingga
                           mengambil ide atau gagasan tanpa memberikan kredit yang sesuai. Dampak dari

                           plagiarisme  ini  sangat  serius,  tidak  hanya  merusak  kepercayaan  dalam
                           komunitas akademik, tetapi juga dapat merugikan peneliti yang bersangkutan

                           dengan kerugian reputasi yang signifikan.

                       2.  Manipulasi Data (Fabrikasi)

                                Manipulasi  data  merupakan  contoh  pelanggaran  etika  penelitian  yang
                           juga sering terjadi. Hal ini terjadi ketika peneliti dengan sengaja mengubah atau

                           memanipulasi  data  penelitian  untuk  mendukung  hipotesis  atau  temuan
                           tertentu.  Manipulasi  data  ini  dapat  dilakukan  dengan  berbagai  cara,  seperti

                           menghapus data yang tidak sesuai atau menyesuaikan hasil agar terlihat lebih

                           signifikan. Dampak dari manipulasi data ini adalah merusak kepercayaan pada
                           hasil penelitian, serta menimbulkan keraguan terhadap validitas temuan yang

                           dilaporkan.

                       3.  Pelanggaran Privasi

                                Pelanggaran  privasi  terjadi  ketika  peneliti  tidak  memperlakukan
                           informasi  pribadi  partisipan  penelitian  dengan  rahasia  dan  keamanan  yang

                           memadai.  Contohnya  adalah  mengungkapkan  identitas  partisipan  atau
                           informasi sensitif lainnya tanpa izin yang cukup atau tanpa melalui prosedur

                           yang  sesuai.  Pelanggaran  privasi  ini  tidak  hanya  dapat  merusak  hubungan




                                                           41
   39   40   41   42   43   44   45   46