Page 15 - e-Modul Usaha dan Energi Kelas X

E-Modul Model Pembelajaran Problem Based Learning ( PBL ) Kelas X

3. Daya
a. Pengertian, Rumus, dan Satuan Daya
Di SMP, Anda telah mengenal konsep daya. Seperti halnya pada kecepatan
dan percepatan, daya mengatakan pada anda seberapat cepat sesuatu terjad
(dalam kasus ini, seberapa cepat usaha dilakukan). Daya didefinisikan
sebagai laju usaha yang dilakukan atau besar usaha per satuan waktu. Jadi,
daya (lambang P) dihitung dengan membagi usaha yang dilakukan (W)
terhadap lamanya waktu melakukan usaha (t)

Dava = ℎ = 1.1

Besar usaha = gaya x perpindahan (W - F∆x) sehingga) dapat kita tulis
sebagai berikut.

1.2
∆
P= .∆ = ( )

Perpindahan (∆x) dibagi selang waktu (t) sama dengan kecepatan rata-rata (v)
sehingga kita peroleh persamaan berikut.

1.3
P=F.v

Perhatikan Persamaan ( 1.1 ), daya diperoleh dari hasil bagi antara dua

besaran skalar (usaha dan waktu) sehingga daya termasuk besaran skalar.
Adapun Persamaan ( 1.3 ) umumnya digunakan untuk menghitung daya rata-

rata mesin yang menghasilkan kecepatan tertentu, seperti mesin mobil.
Satuan SI untuk daya adalah watt (disingkat W), untuk menghargai penemu

mesin uap asal Skotlandia, James Watt (1733-1819). Dari Persamaan ( 1.1 )
diperoleh hubungan satuan dalam SI, yaitu sebagai berikut.

1 Watt = 1 Joule / 1 Sekon

Berdasarkan hubungan tersebut, dapatkah Anda mendefinisikan Satu watt?

15