Page 19 - REVISI PRODUK PUTRI MAY ANGGRAINI
P. 19
Tafsiran ayat:
Ayat ini menunjukkan bahwa perintah untuk
menulis transaksi utang piutang merupakan suatu bentuk
keadilan yang dikehendaki oleh Al-Qur’an serta sebagai jalan
tengah antara rahmat yang diberikan kepada orang yang
bersedekah dengan ancaman kekejaman yang diberikan
kepada pelaku riba.
Penempatan ayat ini juga bertujuan untuk
menghapus kesan bahwa Al-Qur’an tidak bersimpati
terhadap orang yang mengumpulkan atau memiliki harta
sebagaimana digambarkan dalam ayat tentang larangan
mengambil keuntungan melalui transaksi riba dan perintah
untuk melakukan sedekah (Mauliddin,2022).
10