Page 8 - KATALOG NAFAS KAPUAS
P. 8
Sejarah peradaban Kalbar dibalik Sungai Kapuas itu sangat banyak dan cukup menarik untuk digali. Dari
kisah keris dan buaya yang dikeramatkan, sampai pada kisah dahsyatnya dentuman Meriam Karbit yang
berbunyi setiap bulan puasa menjelang lebaran. Hiruk pikuk manusia, lalu lalang Kapal Bandong dengan
gemerlap lampu, dan parade Meriam Karbit adalah pesta dengan kemeriahannya yang ikut
menyemarakkan malam lebaran idul fitri. Pada saat itu masyarakat Kalbar tumpah ruah kepinggiran
Sungai Kapuas untuk menyaksikan perhelatan akbar tersebut. Pada saat itulah masyarakat Dayak,
Melayu, Tionghoa, dan suku lainnya bercampur baur dan bergembira Bersama tanpa memandang
perbedaan. Itulah warna sosial Kalbar sesungguhnya.
Kisah ini tergambar pada drawing berjudul Robo-robo karya Rudiansyah dan berdampingan karya Kayla
Naffisha Rasidi. Sejarah Robo-robo dan kemeriahan Meriam Karbit bukan hanya cerita tanpa makna.
Mereka merekam kejadian berdasarkan cerita masyarakat yang sampai sekarang terjadi. Cerita itu ada
dibalik Nafas Sungai Kapuas dan bagian dari peradaban Kalbar. Sisi sejarah dan kenyataan itulah yang
sampai sekarang masih disuguhkan oleh Sungai Kapuas, walau kadang kita terlalu banyak memikirkan
kebutuhan hidup dan melupakan kisah dibalik Sungai Kapuas itu.
Kayla Naffisha R.
Berdampingan
2022 - 40x60cm
Drawing pen
di atas kanvas