Page 19 - MODUL DESAIN MEDIA INTERAKTIF
P. 19
Setiap bergerak, panci atau membesarkan harus dibuat dalam kamera. Adegan
ditangkap kemudian bisa diedit.
Fotografi digital , akses web untuk fotografi saham dan non-linear editing
program memiliki dampak yang ditandai pada cara ini pembuatan film juga mengarah
pada istilah ‘digimatic’.
Gambar dapat ditembak dan diedit dengan sangat cepat untuk memungkinkan
keputusan kreatif penting yang harus dibuat ‘hidup’. Foto komposit animasi dapat
membangun adegan yang rumit yang biasanya berada di luar anggaran banyaknya tes
Film.
4. Buku-Buku Komik
Beberapa penulis telah menggunakan jenis gambar storyboard (meskipun agak
samar) untuk scripting buku komik mereka, sering menunjukkan pementasan tokoh,
latar belakang dan penempatan balon dengan instruksi untuk seniman yang diperlukan
sering ditulis dalam bentuk margin dan dialog atau keterangan ditunjukkan. John
Stanley dan Carl Barks (ketika ia menulis cerita untuk SMP Woodchuck judul)
diketahui telah menggunakan gaya scripting.
5. Bisnis
Storyboard yang digunakan saat ini oleh industri untuk perencanaan kampanye
iklan, iklan, sebuah usulan atau presentasi bisnis lain yang dimaksudkan untuk
meyakinkan atau memaksa untuk bertindak. Perusahaan konsultan mengajarkan
teknik untuk staf mereka untuk menggunakan selama pengembangan presentasi klien,
sering mempekerjakan “teknik kertas coklat” dari merekam mock-up slide presentasi
dengan sepotong besar kertas kraft yang dapat digulung untuk transportasi mudah.
Storyboard awal dapat yang sederhana seperti judul slide pada Post-It catatan,
yang kemudian diganti dengan slide presentasi rancangan sebagaimana mereka
diciptakan. Storyboard juga ada dalam akuntansi dalam Sistem ABC (Sistem Biaya
Berbasis Aksi) untuk mengembangkan diagram alur proses rinci yang secara visual
menunjukkan semua kegiatan dan hubungan antar kegiatan.
Mereka digunakan dalam cara ini untuk mengukur biaya sumber daya yang
dikonsumsi, mengidentifikasi dan menghilangkan non-nilai-tambah biaya,
menentukan efisiensi dan efektivitas dari semua kegiatan utama, dan identitas dan
mengevaluasi kegiatan baru yang dapat meningkatkan kinerja masa depan.
17

