Page 10 - modul Devianty flipprojek_Neat
P. 10

besar apabila dibandingkan dengan Bumi sehingga kedua benda itu terkadang dianggap
                  sebagai sistem planet ganda. Bulan mengorbit bumi ke arah yang sama di mana planet-

                  planet mengorbit matahari.

                         Bulan adalah benda berbatu yang hampir berbentuk bulat dengan diameter sekitar

                  2.160 mil (3.476 kilometer), yaitu sekitar seperempat ukuran Bumi dan sekitar 80 kali
                  lebih kecil dari massa Bumi. Gravitasi permukaan bulan adalah sekitar seperenam dari

                  Bumi.  Karena  bulan  begitu  dekat  dengan  Bumi,  tarikan  gravitasinya  menyebabkan

                  pasang  surut.  Selain  itu,  efek  gravitasi  sistem  Bumi-Bulan  yang  sangat  lambat
                  menyebabkan Bumi berputar lebih lambat dan bulan semakin menjauh dari Bumi. Bulan

                  mengorbit Bumi pada jarak rata-rata sekitar 238.900 mil (384.400 kilometer).

                         Terkadang, kita dapat melihat bulan di siang hari. Hal ini terjadi karena Bulan

                  sangat terang. Meskipun tidak seterang Matahari, Bulan seratus ribu kali lebih terang dari

                  bintang malam yang paling terang. Selain itu, Bulan mengelilingi Bumi dalam waktu
                  kurang dari tiga puluh hari, atau yang kita sebut kira-kira sebulan. Pada sebagian waktu

                  itu,  yaitu  sekitar  waktu  bulan  purnama,  Bulan  berada  di  langit  berlawanan  dengan
                  Matahari. Bulan terbit saat Matahari terbenam. Tetapi pada setiap malam berturut-turut

                  Bulan muncul sekitar satu jam kemudian. Bulan semakin dekat ke arah Matahari saat dini

                  hari, akhirnya muncul sangat dekat dengan Matahari di langit sekitar waktu bulan baru,
                  terbit dan terbenam pada waktu yang hampir bersamaan dengan Matahari. Kemudian

                  Bulan  semakin  jauh  dari  Matahari  di  langit  setiap  malam  sampai  kembali  ke  bulan
                  purnama. Bagian Bulan yang bersinar bergantung terhadap sudut yang dibentuk Bulan

                  antara Bumi dan Matahari, yang juga menyebabkan berbagai fase Bulan.




                  Teks Sanggahan


                      1.  Peserta didik menganggap bahwa bulan memancarkan cahaya sendiri dan hanya
                         bersinar pada malam hari. Namun, anggapan tersebut tidak tepat. Bulan tidak

                         menghasilkan cahayanya sendiri. Cahaya bulan merupakan pantulan dari sinar
                         matahari yang menyinari bulan. Bulan bersinar pada malam hari maupun pagi hari






                                                                                                      2
   5   6   7   8   9   10   11   12   13   14   15