Page 80 - 45 model pembelajaran spektakuler.indd
P. 80

Pastikan Anda selalu sediakan waktu luang untuk saat-
                 saat seperti ini. Meskipun mungkin kita masih kesal atau letih
                 karena seharian bekerja, berusahalah untuk tetap sadar bahwa
                 anak juga butuh waktu untuk dibimbing, diajari, dan ditemani

                 belajar. Ingatlah bahwa hal ini untuk kebaikan masa depan anak.
                 Cobalah untuk berpikir bahwa rasa lelah dan letih kita tidak
                 akan berarti sama sekali dibandingkan masa depan mereka.
                      Cara membaca dan menulis semacam ini bisa

                 dikombinasikan dengan berbagi model dan situasi yang
                 terjadi pada saat itu. Contohnya, pada saat anak sedang asyik
                 bermain dengan buku bacaan yang menarik perhatiannya. Pada
                 saat seperti itu, cobalah bertanya tentang apa yang menarik

                 perhatiannya. Kemudian, ajaklah ia untuk menggambar atau
                 menulisnya kembali pada media lain seperti papan white board,
                 buku gambar atau buku tulis.
                      Meskipun demikian, dari semua model dan kombinasi

                 gaya belajar membaca dan menulis pada anak-anak ini ada
                 satu hal yang tidak boleh dilupakan. Satu hal itu adalah jangan
                 sampai memaksa anak. Jika anak memang tidak mau atau belum
                 tertarik untuk belajar membaca dan menulis karena keasyikan
                 bermain mereka, selama masih dalam batas wajar anak bermain,

                 hindarilah bentuk-bentuk pemaksaan kehendak. Apalagi sampai
                 menggunakan jalan kekerasan. Sebab, hal ini akan sangat
                 berakibat buruk bagi tumbuh kembang anak.
   http://facebook.com/indonesiapustaka  82  Tip jitu berikutnya adalah memberi kebebasan anak untuk

                 9.  Berikan Kebebasan Berekspresi pada Anak


                 berekspresi membaca atau menulis apa saja termasuk membaca
   75   76   77   78   79   80   81   82   83   84   85