Page 42 - Buku Elektronik Kesetimbangan Kimia
P. 42

Buku Kimia SMA IX Berkonteks Lingkungan



                        Gas  H2  digunakan  untuk  membuat  amonia,  sedangkan  gas  CO2  yang  dihasilkan
                  digunakan untuk memproduksi urea CO(NH2)2 Reaksi nitrogen dan hidrogen dilakukan pada
                  suhu 450 ˚C dibantu oleh katalis (besi oksida) dengan reaksi kesetimbangan sebagai berikut.

                        N2 (g) + 3H2 (g) ⇄ 2NH3 (g) ∆   = −92     

                        Di  dunia,  50%  amonia  yang  diproduksi  di  dunia  digunakan  untuk  pupuk.  Sisanya
                  digunakan untuk memproduksi granul garam NH4NO3, (NH4)2SO4, dan (NH4)3PO4, asam nitrit,
                  dan senyawa nitrogen lainya. Skema pembuatan amoniak dapat dilihat pada Gambar 3.1 dan
                  3.2.


                     Udara                       Nitrogen            Menggunakan temperatur
                       cair                                             dan tekanan tinggi

                                   Distilasi
                                                                                                  Amoniak


                                                                          Katalis
                                                                           besi


                     Air laut                    Hidrogen

                                  Elektrolisis
                                                                                Gambar 3.1
                                                                                Skema proses pembuatan amoniak







                                                                                           Carl Bosch
                                                                                           (1874-1940)


                                                                          Carl Bosch adalah seorang ahli kimia
                                                                          Jerman  dan  lahir  di  Cologne  dan
                                                                          menyelesaikan   pendidikan    di
                                                                          Universitas   Leipzig.    Bosch
                    Sumber: kibrispdr.org                                 memberikan  sumbangan  besar  dalam
                    Gambar 3.2                                            industri kimia dengan proses komersil
                    Pembuatan amoniak dengan proses Haber-Bosch           mengubah  gas  nitrogen  dan  hidrogen
                                                                          menjadi  amoniak  dan  pemisahan
                                                                          hidrogen  jumlah  besar.  Bersama
                                                                          dengan  Haber  ia  mengembangkan
                                                                          produksi amoniak dalam jumlah besar
                                                                          dengan mengombinasikan nitrogen dan
                                                                          hidrogen pada temperatur dan tekanan
                                                                          tinggi  menggunakan  osmium  dan
                                                                          uranium  sebagai  katalis.  Pada  tahun
                                                                          1931, Bosch memperoleh hadiah nobel
                                                                          atas  pengembangan  metode  tekanan
                                                                          tinggi pada pembuatan gasoline.

                                                                          Sumber : en.wikipedia.org/wiki/ Carl Bosch

                    Sumber: kibrispdr.org
                    Gambar 3.3
                    Pembuatan amonia dengan proses Haber-Bosch


                                                                             Kesetimbangan Kimia             35
   37   38   39   40   41   42   43   44   45   46   47