Page 17 - LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
P. 17
ARTIKEL 3
1. Tahun 1996 tim peneliti Wilmut et al dari Roslin Institute di Scotlandia berhasil
melakukan kloning biri-biri dengan menggunakan sel nonembrionik yaitu sel kelenjar
mamma biri-biri dewasa, yang dikenal dengan ”Dolly the sheep”. Dengan berhasilnya
proses kloning tersebut, maka peneliti lainnya berlomba-lomba melakukan kloning
dengan menggunakan berbagai spesies hewan. Apa keunggulan dan kelemahan
individu yang dihasilkan dari kloning
Jawab :
Keunggulan :
Pengkloningan akan sangat bermanfaat dilakukan pada hewan ternak untuk
memenuhi kebutuhan pangan. Misalnya pengkloningan kembar pada sapi untuk
menghasilkan keturunan yang lebih banyak selama satu periode kelahiran
dengan tujuan untuk meningkatkan protein asal daging sapi
Alternatif untuk melestarikan hewan langka, sehingga keberadaan hewan
langka terus bisa dilestarikan.
Kelemahan :
Individu hasil kloning tidak akan mendapatkan imunitas bawaan, sehngga
individu hasil kloning mudah terserang penyakit
Resiko kesehatan pada individu yang dikloning
Dapat disalahgunakan untuk menciptakan spesies baru dengan tujuan yang
bertentangan dengan nilai kemanusiaan
Kloning pada hewan belum sepenuhnya sempurna, contohnya Dolly ternyata
menderita berbagai penyakit yang akhirnya memaksa ara ilmuwan untuk
melakukan eutanasi
Individu hasil kloning sel-selnya diperoleh dari induknya. Ini berarti umur sel-
sel hasil kloningpun sama dengan umur sel induknya
2. Setujukah kalian jika kloning dikembangkan di Indonesia? Coba anda kemukakan
dampak dari penerapan kloning terutama yang berkaitan dengan kasus Dolly ?
Jawab :
Pendapat sesuai dengan kajian teori
Pendapat menarik dan jelas