Page 89 - Modul Elektronik Pola-Pola Hereditas pada Makhluk Hidup by Mia Angriana Juniarti
P. 89
P e n g e r t i a n d a n C o n t o h
G a g a l B e r p i s a h
Gambar 30. Peristiwa Gagal Berpisah pada Pembelahan Meiosis I dan II
Sumber: Dokumen Pribadi 2022
Gagal berpisah (nondisjuction) merupakan peristiwa gagalnya kromosom homolog
atau kromatid saudara (mitosis/meiosis). Terdapat tiga bentuk dalam peristiwa gagal
berpisah yaitu sebagai berikut.
1) Gagalnya kromatid saudara untuk berpisah selama mitosis
2) Gagalnya sepasang kromosom homolog untuk berpisah pada meiosis I
3) Gagalnya kromatid saudara untuk berpisah selama meiosis II
Tahapan anafase pada pembelahan mitosis/meiosis normalnya, kromosom homolog
akan ditarik menuju ke kutub yang berlawanan oleh benang spindel. Kromosom tersebut
akan berpisah dan menuju kutub berlawanan. Pada peristiwa gagal berpisah, kromosom
hanya akan tertarik menuju satu kutub saja. Sehingga akan menyebabkan kelebihan
kromosom pada satu kutub (trisomi (2n+1)), sedangkan kutub yang lain akan kekurangan
kromosom (monosomi (2n+1)) atau disebut juga dengan sel aneuploidi. Serta gamet atau
individu juga dapat memiliki jumlah kromosom induk (parental/orang tua) tiga kali lebih
dari setiap kromosom haploid induk (triploid (3n)) atau dapat juga terdiri dari dua gamet
diploid (tetraploid) yang disebut juga dengan poliploidi (Pujiyanto & Ferniah, 2016).
89 | Pola-Pola Hereditas Pada Makhluk Hidup