Page 17 - MODUL PRAKTIKUM DARING BIOEKOLOGI OPT
P. 17
7. Hole feeding adalah gejala daun yang berlubang akibat dimakan oleh kumbang
terutama kumbang moncong
8. Mines adalah gejala daun yang mengalami korokan (terbentuk seperti liang linag antar
mesofil daun) akibat serangat larva pengoroj daun baik dari jenis lalat maupun ngengat
9. Mottling adalah gejalan daun akibat serangan virus yang menyebabkan tidak
seragamnya warna daun (hijau dan kunign)
10. Nekrosis adalah gejala daun mati, dimana gejala nekrosis dapat bermacam macam
11. Rolling aadalah gejala daun menggulung, beberapa serangga menyebabkan daun
menggulung seperti ulat daun pisang, ulat penggulung daun kedelai.
12. Shothole adalah gejala daun yang berlubang dalam barisan akibat serangga yang
penggerek melalu daun
13. Skeletonizer adalah gejala serangan umumnya oleh ulat dimana ulat makan daun dan
meninggalkannya hanya tulang daun yang masih berbentuk daun sehingga nampak
seperti skeleton
14. Spot adalah daun yang terserang oleh jamur, bakteri dan virus, spot sangat beragam
dalam ukuran, bentuk dan jumlah. Spot juga bisa hanya terdapat pada pinggiran daun
(ring spot).
15. Stippling adalah daun yang terdapat titik putih bekas tusukan serangga kecil
pencucuk penghisap yang menyebabkan matinya sel disekliling temapat tusukan
16. Windowpannning adalah daun yang dimakan oleh serangga seperti contoh gekala
serangan daun jagung akibat serangan larva muda Spodoptera furgiperda yang
menyebabkan goresan pada daun berwarna putih seperti bentuk jendela
Kerusakan pada jaringan
1. Gall adalah kerusakan jaringan yang bisa saja terjadi pada setiap bagian tanaman dan
oleh disebabkan serangan OPT bermacam macam bisa saja serangga seperti gall
wasp, tungau (gall mites), Root gall oleh nematoda puru akar, bakteri , rust fungi juga
bisa mneyebabkan gall,
2. Kerusakan Xylem, beberapa OPT seperti serangga juga menyebabkan keruskaan
pada xylem seperti penggerek batang dan beberpa bakteri dan jamur juga
menyebakan keruskana xylem pada batang
3. Keruskana pada phloem juga bisa terjadi akibat gerekan terutama oleh kumbang
Cerambicydae (Bark beetle), dimana larva dari kumbang ini membuat liang liang
gerekan pada phloem pada beberapa jenis tanaman pohon
17