Page 214 - PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 62 TAHUN 2023 TENTANG PERENCANAAN ANGGARAN, PELAKSANAAN ANGGARAN, SERTA AKUNTANSI DAN PELAPORAN KEUANGAN
P. 214

- 200 -


               B.  KLASIFIKASI FUNGSI

                    1.  Pendahuluan
                               Penyusunan belanja Pemerintah Pusat yang dirinci menurut fungsi
                        dilakukan  untuk  melakukan  analisis,  yaitu  mengetahui  fungsi-fungsi
                        mana  yang  menyerap  alokasi  anggaran  paling  banyak  maupun  yang
                        menyerap  alokasi  anggaran  paling  sedikit.  Klasifikasi  menurut  fungsi
                        yang diterapkan dalam sistem penganggaran di Indonesia, mengacu pada
                        Classification of the Functions of Govemment (COFOG) yang disusun oleh
                        United Nations Development Programme (UNDP) dan diadopsi Govemment
                        Finance Statistics (GFS) manual 2001 - International Monetary Fund (IMF),
                        dengan sedikit modifikasi berupa pemisahan fungsi agama dari fungsi
                        rekreasi, budaya, dan agama (recreation, culture, and religion).
                               Besaran  anggaran  untuk  masing-masing  fungsi  atau  subfungsi
                        merupakan  kompilasi  anggaran  dari  Program-Program  yang  termasuk
                        fungsi atau subfungsi yang bersangkutan. Selanjutnya, kompilasi dari
                        alokasi anggaran tersebut menjadi data statistik yang disusun mengikuti
                        standar  internasional  sebagaimana  ditetapkan  dalam  COFOG  yang
                        dipublikasikan oleh PBB. Dengan demikian, klasifikasi Belanja Negara
                        menurut  fungsi  dapat  dipergunakan  sebagai  alat  analisis  (tools  of
                        analysis)  yang  menggambarkan  perkembangan  belanja  suatu  negara
                        menurut  fungsi,  subfungsi,  dan  Program,  yang  selanjutnya  dapat
                        diperbandingkan  dengan  negara  lainnya  yang  rincian  belanjanya
                        mengikuti COFOG.
                               Dalam penjelasan Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang
                        Keuangan Negara, Klasifikasi Fungsi dirinci ke dalam 11 (sebelas) fungsi
                        sebagai berikut: (1) pelayanan umum, (2) pertahanan, (3) ketertiban dan
                        keamanan,  (4)  ekonomi,  (5)  lingkungan  hidup,  (6)  perumahan  dan
                        fasilitas umum, (7) kesehatan, (8) pariwisata dan budaya, (9) agama, (10)
                        pendidikan,  dan  (11)  perlindungan  sosial.  Selanjutnya,  fungsi-fungsi
                        dirinci ke dalam subfungsi, Program, dan Kegiatan.

                    2.  Kode Klasifikasi Fungsi


                         KODE                           FUNGSI DAN SUBFUNGSI
                         01       PELAYANAN UMUM
                         01.01  Lembaga Eksekutif dan Legislatif, Keuangan dan Fiskal, serta
                                  Urusan Luar Negeri
                         01.02  Bantuan Luar Negeri
                         01.03  Pelayanan Umum
                         01.04  Penelitian Dasar dan Pengembangan Ilmu Pengetahuan dan
                                  Teknologi (IPTEK)
                         01.05  Utang Pemerintah
                         01.06  Pembangunan Daerah
                         01.07  Penelitian dan Pengembangan Pelayanan Umum Pemerintah
                         01.90  Pelayanan Umum Pemerintahan Lainnya

                         02       PERTAHANAN
                         02.01  Pertahanan Negara
                         02.02  Dukungan Pertahanan
                         02.03  Bantuan Militer Luar Negeri
                         02.04  Penelitian dan Pengembangan Pertahanan
                         02.90  Pertahanan lainnya
   209   210   211   212   213   214   215   216   217   218   219