Page 138 - Buku SKI XI MA
P. 138

Nilai-nilai pembaruan yang perlu

                            No.  diteladani dalam kehidupan sehari-       Komentar atau pendapat anda
                                                 hari

                             1

                             2
                             3

                             4

                             5


                    Rangkuman

                    1. Pembaruan dalam Islam adalah upaya-upaya untuk menyesuaikan paham keagamaan

                      Islam  dengan  dengan  perkembangan  baru  yang  ditimbulkan  kemajuan  ilmu
                      pengetahuan dan teknologi  modern. Dalam bahasa Arab,  gerakan  pembaruan  Islam

                      disebut  tajdid.  Secara  harfiah,  tajdid  berarti  pembaruan  dan  pelakunya  disebut
                      mujaddid.

                    2. Istilah  tajdid  itu  sendiri  memiliki  arti  lain  yang  lebih  luas,  di  antaranya  adalah

                      reformasi,  purifikasi,  modernisme  dan  sebagainya.  Istilah  yang  beragam  itu
                      mengindikasikan bahwa hal itu terdapat variasi entah pada aspek metodologi, doktrin

                      maupun solusi, dalam gerakan tajdid yang muncul di dunia Islam

                    3. Pembaruan  dalam  Islam  dipelopori  oleh  beberapa  tokoh,  di  antaranya;  Muhamamd
                      Ali  Pasha  (1765-1849  M),  Jamaluddin  Al-Afghani  (1838-1897  M),  Muhammad

                      Abduh (1849-1905 M), Muhammad Rasyid Ridha (1865-1935 M) Muhammad Iqbal
                      (1877-1938 M)

                    4. Awal  kegagalan  Islam  dalam  mengikutiperkembangan  modern  salah  satunya

                      disebabkan  hilangnya  semangat  ijtihad.  Munculnya  kelompok  muslim  yang
                      menganggap  pintu  ijtihad  telah  tertutup.  Pemahaman  ini  melahirkan  sikap  statis

                      (jumud)  dalam  pemikiran  umat  Islam,  karena  kegiatan  ijtihad  dianggap
                      tertutup.Hukum  Islam  tidak  bersifat  statis,  tetapi  dinamis  dan  berkembang  sesuai

                      dengan perkembangan zaman.

                    5. Al-Afghanimenganjurkan  pembentukan  suatu  ikatan  politik  yang  mempersatukan
                      seluruh  umat  Islam  berupa  gerakan  Pan-Islamisme.  Pan-Islamisme  menghendaki

                      persatuan  umat  Islam  sebagai  kekuatan  bersama  untuk  membebaskan  dirinya  dari

                      penjajahan dan membangun kekuatan bersama.






               124 SEJARAH KEBUDAYAAN ISLAM KELAS XI
   133   134   135   136   137   138   139   140   141   142   143