Page 5 - E Modul Reproduksi Manusia
P. 5

Materi                : Sistem Reproduksi pada Manusia

               Kompetensi Inti       :

                                                   Kompetensi Inti
               •  KI  3:  Memahami  dan  menerapkan  pengetahuan  faktual,  konseptual,  prosedural,  dan
                  metakognitif pada tingkat teknis dan spesifik sederhana berdasarkan rasa ingin tahunya
                  tentang  ilmu  pengetahuan,  teknologi,  seni,  budaya  dengan  wawasan  kemanusiaan,
                  kebangsaan, dan kenegaraan terkait fenomena dan kejadian tampak mata.

               •  KI  4:  Menunjukkan  keterampilan  menalar,  mengolah,  dan  menyaji  secara  kreatif,
                  produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, dan komunikatif, dalam ranah konkret dan ranah
                  abstrak sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
                  pandang teori.


               Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
                                                    Kompetensi Dasar
                                 Pengetahuan                                Keterampilan
                   3.1  Menghubungkan  sistem  reproduksi  4.1        Menyajikan    hasil   penelusuran
                      pada  manusia  dan  gangguan  pada           informasi  dari  berbagai  sumber
                      sistem  reproduksi  dengan  penerapan        terkait   kesehatan     dan    upaya
                      pola  hidup  yang  menunjang  kesehatan      pencegahan gangguan pada organ
                      reproduksi                                   reproduksi

                                                                  Indikator Ketercapaian Kompetensi
                 Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)
                                                                              Dasar (IKKD)
               Pertemuan pertama (3JP)                         Pertemuan Pertama (3 JP)
               ➔  Pengetahuan                                  ➔  Pengetahuan
               3.1.1  Mendeskripsikan  fase-fase  pembelahan  3.1.1.1  Menjelaskan  fase-fase  pembelahan
                      mitosis dan meiosis.                              mitosis  dan  meiosis  dalam  proses
               3.1.2  Menjelaskan      ciri    setiap    fase           spermatogenesis.
                      pembelahan mitosis dan meiosis.          3.1.2.1  Membandingkan  ciri  setiap  fase
               3.1.3  Menjelaskan  karakter  atau  sifat  sel           pembelahan mitosis dan meiosis.
                      anakan  hasil  pembelahan  mitosis  dan  3.1.3.1  Membandingkan  karakter  atau  sifat
                      meiosis.                                          sel  anakan  hasil     pembelahan
               3.1.4  Mengidentifikasi organ-organ penyusun             mitosis dan meiosis dengan tepat.
                      sistem  reproduksi  pada  laki-laki  dan  3.1.4.1  Mengkarakteristikkan  organ-organ
                      perempuan.                                        penyusun  sistem  reproduksi  pada
               3.1.5  Menjelaskan      fungsi     organ-organ           laki-laki melalui pengamatan.
                      penyusun  sistem  reproduksi  pada  laki-
                      laki dan perempuan.                      3.1.6.1  Menganalisis  manfaat  berkhitan
               3.1.6  Mendeskripsikan manfaat berkhitan.                dari sisi medis, agama, dan budaya.
               3.1.7  Menuliskan  fungsi  beberapa  zat  yang   3.1.7.1  Menjelaskan  fungsi  beberapa  zat
                      dihasilkan   oleh    kelenjar   vesikula          yang  dihasilkan  oleh  kelenjar
                      seminalis.                                        vesikula seminalis secara rinci.
               3.1.8  Mengidentifikasi  proses  pembentukan    3.1.8.1    Membandingkan              proses
                      sperma  (spermatogenesis)  dan  proses            pembentukan        sel      sperma
                      pembentukan sel telur (oogenesis).                (spermatogenesis)    dan     proses
                                                                        pembentukan  sel  telur  (oogenesis)
                                                                        dengan benar.
               Pertemuan kedua (2JP)                           Pertemuan kedua (2JP)




                                                                                                             iv
   1   2   3   4   5   6   7   8   9   10