Page 6 - Adinda Zalva Lestari_002_4A_Flipbook Tugas12
P. 6
PEMBAHASAN
A. Pengertian Media Pembelajaran
Media dalam prespektif pendidikan merupakan instrumen yang
sangat strategis dalam ikut menentukan keberhasilan proses belajar mengajar.
Sebab keberadaannya secara langsung dapat memberikan dinamika tersendiri
terhadap peserta didik.
Pembelajaran media kata berasal dari kata Latin "medius," yang
diterjemahkan menjadi "tengah," perantara, atau pengantar. Media perantara
atau pengantar pesan dari pengirim kepada penerima pesan dalam bahasa
Arab. Media adalah "alat perantara saluran komunikasi antara pemberi pesan
dengan penerima pesan," menurut Heinich dalam Rudi Susilana (2007:6).
Pernyataan ini didukung oleh klaim Arief S. Sadiman dalam Cahyawati
(2015:14) bahwa media dapat digunakan untuk mentransfer pesan dari
pengirim ke penerima pesan. Media adalah "suite yang bersifat menyalurkan
pesan dan dapat merangsang pikiran, perasaan, dan kemauan audie," menurut
Asnawir dan dan M. Basyiruddin Usman. Dalam Azhar Arsyad (2013:3),
Asosiasi Teknologi Pendidikan dan Komunikasi memberikan diskusi tentang
media, yaitu sarana yang digunakan untuk menyampaikan informasi atau
gagasan.Batasan lain diungkapkan oleh Hamidjojo dalam Azhar Arsyad
(2013:4) bahwa “media sebagai perantara yang digunakan pengguna untuk
menyampaikan pendapat kepada penerima yang dituju”. Dari beberapa
pendapat tersebut dapat dikatakan bahwa media merupakan sebuah alat yang
1
digunakan untuk menyampaikan pesan.
Menurut Sadiman, media DKK merupakan alat apapun yang dapat
digunakan untuk mentransfer informasi dari pengirim ke penerima sehingga
proses pembelajaran dapat berlangsung. Ini termasuk pikiran, perasaan,
perhatian, dan minat siswa. Sebaliknya, menurut Gerlach dan Ely (dalam
1 Dina Okzolatavina and Senja Putri Merona, “Pengembangan Media Pembelajaran Interaktif Pada
Pokok Bahasan Dimensi Dua Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Kelas Xi Smk Al-
Inabah Ponorogo,” Edupedia 2, no. 2 (2018): 186, https://doi.org/10.24269/ed.v2i2.150.