Page 14 - Fix Materi Ajar Pemanasan Global_Neat
P. 14

14

               remeh. Walaupun demikian, mereka menyimpulkan bahwa bahkan dengan meningkatkan
               sensitivitas  iklim  terhadap  pengaruh  Matahari  sekalipun,  sebagian  besar  pemanasan
               yang  terjadi  pada  dekade-dekade  terakhir  ini  disebabkan  oleh  gas-gas  rumah  kaca.

               Pada  tahun  2006,  sebuah  tim  ilmuan  dari  Amerika  Serikat,  Jerman  dan  Swiss
               menyatakan bahwa mereka  tidak menemukan adanya peningkatan tingkat “keterangan”

               dari  Matahari  pada  seribu  tahun  terakhir  ini.  Siklus  Matahari  hanya  memberi
               peningkatan  kecil  sekitar  0,07%  dalam  tingkat  “keterangannya”  selama  30  tahun

               terakhir. Efek ini terlalu kecil untuk berkontribusi terhadap pemansan global. Sebuah
               penelitian oleh Lockwood dan Fröhlich menemukan bahwa tidak ada hubungan antara
               pemanasan global dengan variasi Matahari sejak tahun 1985, baik melalui variasi dari

               output Matahari maupun variasi dalam sinar kosmis.
                       Terdapat perbedaan mendasar antara efek  rumah kaca dan efek peningkatan

               aktivitas  matahari.  Efek  rumah  kaca  menyebabkan  terjadinya  penurunan  suhu  di
               lapisan stratosfer (merupakan bagian atmosfir  bawah  pada  posisi  antara  troposfer
               dan  lapisan  ozon),  sebaliknya  peningkatan  aktivitas  matahari  menyebabkan

               pemanasan  di  lapisan  tersebut.  Matahari  dan  bumi  dalam  konteks  pemanasan  global
               berhubungan  dalam  hal  radiasi  matahari  yang  diterima  di  bumi.  Dua  faktor  utama

               diperkirakan menjadi alasan perubahan pada radiasi matahari, yakni perubahan orbit
               bumi  mengitari  matahari  dan  aktivitas  pada  permukaan  matahari.  Fenomema  variasi
               matahari  yang dihubungkan  dengan  gunung  berapi  juga  memberikan  efek  pemanasan

               global.


            4.  Penggunaan Choroflorocarbons (CFCs)

                                                                                  Chlorofluorocarbon  (CFC)
                                                                                  adalah      suatu      bahan

                                                                                  kimia    yang     diproduksi
                                                                                  untuk               berbagai

                                                                                  kebutuhan          peralatan
                                                                                  rumah  tangga  seperti  AC
                                                                                  atau  pendingin  ruangan,

                   Gambar 4. AC dan Kulkas yang mengandung zat kimia              kulkas, bahan pelarut, dan
                                             CFCs                                 proses pembuatan  plastik.
                                    (Sumber: ruangguru.com)
                                                                                  Zat-zat     kimia    seperti
               CFC  bisa  menyebabkan  penipisan  lapisan  ozon. Lapisan ozon  merupakan  lapisan  di
               atmosfer  pada  ketinggian  20-35  km  di  atas  permukaan  Bumi  yang mengandung

               molekul-molekul  ozon.  Zat  kimia  perusak  lapisan  ozon  ini  sangat  stabil, sehingga
               bisa  mencapai  stratosfer  secara  utuh.  Ketika  zat  tersebut  berada  di  stratosfer,
   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19