Page 10 - E-Modul Yolan Sadewa Aditya Kusuma Protip
P. 10
6
EVALUASI
Pilihan Ganda !!
1. Wilayah Indonesia terdiri atas ribuan pulau, besar dan kecil kurang lebih 17.508
pulau. Oleh karena itu Indonesia sering juga disebut Nusantara. Dari banyaknya
Pulau-Pulau itu terdapat satu pulau dijujung Timur Indonesia yang disebut Pulau
Timor. Saat ini pulau Timor terbagi atas 2 negara yaitu Indonesia dan Timor leste,
sedangkan dulunya Timor leste pernah menjadi bagian dari Indonesia yang disebut
dengan daerah ?
A. Timor-Tenggara
B. Timor-Barat
C. Timor-Timur
D. Timor-Utara
E. Timor-Lorosae
2. Pada tahun 1975 Seluruh Dunia sedang bergejolak dengan adanya Perrang Dingin
bersamaan dengan itu Amerika Serikat sangat Mendukung dan Ingin Timor-Timur
berintegrasi dengan Indonesia, akhirnya ABRI memasuki Timor-Timur melalui
Operasi Militer. Dukungan Amerika Serikat kepada Indonesia ini tidak lain
dikarenakan ?
A. Amerika Serikat ingin menaklukan Timor-Timur
B. Amerika Serikat ingin menguasai ekonomi di Timor-Timur
C. Timor-Timur tempat yang sesuai buat pangakalan militer Amerika
D. Timor-Timur belum mandiri sehingga Amerika ingin Timor-Timur bergabung
dengan Indonesia
E. Amerika Serikat khawatir apabila Timor-Timur merdeka, maka akan menjadi
negara komunis dikarenakan partai yang menguasai Timor-Timur saat itu
Fretelin berhaluan Komunis
3. Mantan asisten perencanaan umum ABRI dan asisten Benny Moerdani di Badan
Intelejen Strategis (Bais) Teddy Rusdy mengatakan opsi militer 1975 diambil
karena konflik di Timor-Timur semakin tak terkendali. Dari pernyataan tersebut,
sebutkan alasan mengapa opsi militer di ambil Indonesia untuk menyelesaikan
masalah di Timor-Timur ?
A. Dikarenakan ada kecenderungan Uni Soviet, sebagai negara komunis terbesar
saat itu, ingin menanamkan pengaruh di Timor-Timur melalui Fretilin. Ini akan
menjadi ancaman serius jika Indonesia tidak segera mengintegrasikan Timor-
Timur.
B. Dikarenakan atas desakan negara-negara Eropa yang ingin masalah di Timor-
Timur diselesaikan dengan cepat, sehingga meminta Indonesia segara
melakukan opsi militer.