Page 54 - Projek Buku B5
P. 54

Tutug Oncom Warisan Rasa dari Tanah Sunda


                                                        Tasikmalaya  memiliki  makanan
                                                      khas yang mencerminkan kearifan
                                                      lokal  masyarakat  Sunda.  Salah
                                                      satu  contohnya  adalah  Tutug
                                                      Oncom,      atau     yang     sering
                                                      disingkat  TO.  Makanan  ini  bukan
                                                      sekadar    sajian   kuliner    biasa,
                                                      melainkan  bagian  dari  identitas
                                                      budaya  yang  patut  dijaga  dan
                                                      dilestarikan oleh masyarakat.
                       sumber:  detikfood/odilia
               Tutug  oncom  dikenal  sebagai  makanan  khas  Sunda  yang  berbahan
           dasar kedelai, dan dapat diperoleh dengan harga yang sangat terjangkau.
           Pada  tahun  1940-an,  tutug  oncom  mulai  dijadikan  sebagai  lauk
           pendamping nasi oleh masyarakat kelas bawah. Namun, berkat kreativitas
           masyarakat,  makanan  ini  berkembang  menjadi  sajian  yang  lezat  dan
           disukai oleh banyak orang.

               Meskipun  berbahan  dasar  sederhana,  tutug  oncom  kerap  disajikan
           bersama  berbagai  lauk  seperti  ayam  goreng,  tahu,  tempe,  telur,  lalapan,
           dan sambal. Perpaduan ini menghadirkan rasa yang nikmat, bergizi, dan
           tetap ramah di kantong. Tutug oncom menjadi bukti bahwa masyarakat
           Sunda mampu membuat makanan yang enak, bergizi, dan murah.


              Dengan cita rasa yang khas dan nilai budaya yang kuat, tutug oncom
           layak  dianggap  sebagai  warisan  kuliner  yang  harus  dilestarikan.  Oleh
           karena  itu,  mari  mulai  menghargai  dan  menjaga  keberadaan  makanan
           tersebut  sebagai  simbol  identitas  dan  kebanggaan  masyarakat
           Tasikmalaya.

























                                                 49
   49   50   51   52   53   54   55   56   57   58   59