Page 64 - Naskah E-Module Sistem Reproduksi Manusia Terintegrasi Sains-Islam_Neat
P. 64

dibersihkan dengan air hingga pada bagian luar organ reproduksi.


                       2.  Keputihan

                           Keputihan  normal  diproduksi  untuk  mempertahankan  kelembaban,

                       membersihkan dan melindungi vagina. Ciri-ciri keputihan yang normal dilihat dari

                       tekstur, warna, serta bau yang dapat dibandingkan dengan keputihan abnormal.

                           1.  Tekstur encer dengan konsistensi yang kental (lengket)

                           2.  Berwarna bening atau putih susu hingga putih pudar
                           3.  Berbau namun tidak kuat

                           4.  Volume berbeda-beda namun bisa dilihat dari kebiasaannya

                           Normalnya, keputihan atau biasa disebut dengan keluarnya wadzi pada sistem

                       reproduksi  terdiri  dari lendir serviks,  cairan vagina, sel-sel serviks, dan  bakteri.

                       Sebagian besar keputihan diproduksi oleh kelenjar serviks, sedangkan lainnya dari
                       uterus,  transudate  dari  dinding  vagina,  dan  sekres  kelenjar  (kelenjar  skene  dan

                       bartholin). Adapun komponen padatnya merupakan sel epitel yang terkelupas dari
                       dinding vagina dan leher rahim serta     bakteri  baik  pada vagina. Sekitar 108-109

                       bakteri  yang  terkandung  pada  setiap  millimeter  keputihan  yang  paling  banyak
                       adalah Lactobacillus sp.


                           Keputihan  abnormal  terjadi  sebagai  indikasi  infeksi  dan  katidakseimbangan

                       flora atau pH vagina. Keputihan abnormal ditandai dengan ciri-ciri seperti berikut:

                           1.  Tekstur lebih kental dan berbusa.

                           2.  Berwarna  kuning,  abu-abu  atau  hijau  (kemungkinan  disebabkan  adanya

                              infeksi menular seksual), coklat atau merah (terjadi selama masa menstruasi
                              atau kehamilan).

                           3.  Bau yang menyengat dan tidak enak (amis atau busuk).
                           4.  Volume jauh lebih banyak.


                          Keputihan  abnormal  disebabkan  beberapa  infeksi  jamur  candida,  infeksi
                        parasite,  bakteri  vaginosis,  atau  penyakit  lain  yang  memberikan  dampak  pada

                        Munculnya keputihan abnormal.


                            Para ahli fiqih mempunya dua pandangan yang berbeda mengenai cairan yang



   BIOLOGI | UNIVERSITAS NEGERI MALANG | E-module Sistem Reproduksi Manusia
                                                                                                           66
   59   60   61   62   63   64   65   66   67   68   69