Page 12 - C:\Users\ASUS\Documents\FlipBook\
P. 12
3
lingkungan adalah perubahan yang terjadi secara alami yang terjadi sejak zaman bumi
terbentuk. Mulai dari bumi yang tidak memiliki kehidupan, lalu lambat laun dengan
berbagai peristiwa alam yang terjadi membentuk kehidupan hingga saat ini (Utama et al.,
2020). Contoh perubahan lingkungan akibat faktor alam adalah:
1. Banjir: Banjir dapat terjadi karena hujan yang terus-menerus dan debit air yang
melebihi batas tanggul. Banjir ini dapat membuat bangunan dan tempat tinggal
rusak, lapisan tanah yang subur hilang terbawa air, serta tanaman-tanaman
rusak.
2. Gempa Bumi: Gempa bumi terjadi karena pergerakan lempeng bumi atau
aktivitas gunung berapi. Dampaknya bergantung pada besarnya kekuatan
gempa. Gempa bumi akan mengakibatkan kerusakan fisik dan kematian
manusia.
3. Gunung Meletus: Gunung meletus dapat menyebabkan kerusakan lingkungan,
seperti longsor dan banjir. Dampaknya dapat berupa rusaknya bangunan dan
pepohonan, serta kerusakan area pertanian dan perkebunan.
4. Kekeringan: Kekeringan dapat menyebabkan kerusakan lingkungan, seperti
rusaknya tanaman dan hewan, serta kenaikan harga pangan. Dampaknya dapat
berupa rusaknya infrastruktur dan kematian manusia
5. Badai dan Angin Topan: Badai dan angin topan dapat menyebabkan kerusakan
lingkungan, seperti robohnya bangunan dan pepohonan, serta rusaknya area
pertanian dan perkebunan.
6. Tsunami: Tsunami dapat menyebabkan kerusakan lingkungan, seperti rusaknya
terumbu karang dan lamun, serta rusaknya bangunan dan pepohonan di sekitar
pantai.
7. Curah Hujan Tinggi: Curah hujan yang tinggi dapat menyebabkan banjir dan
longsor. Dampaknya dapat berupa rusaknya bangunan dan tempat tinggal, serta
hilangnya lapisan tanah yang subur.