Page 13 - Hijau Ilustrasi Sampul Buku Modul Ajar Fisika

KEGIATAN 2

JENIS-JENIS KOLOID

Menurut Kiagus A R, 2020 sistem koloid terdiri atas dua fase, yaitu fase terdispersi

(fase dalam) dan fase pendispersi (fase luar). Zat yang fasenya tetap disebut dengan

zat pendispersi sedangkan zat yang fasenya berubah disebut dengan zat terdispensi.

Gambar 6. Contoh Koloid dalam Kehidupan Sehari-hari
Sumber: www.bing.com

Ø Berdasarkan fase zat terdispersi, sistem koloid terbaggi ke dalam 3 bagian, yaitu:

1.Sol, yaitu koloid dengan zat terdispersinya fase padat.

2.Emulsi, yaitu koloid dengan zat terdispersinya fase cair.

3. Buih, yaitu koloid dengan zat terdispersinya fase gas.

Ø Bersadarkan fase mediumnya, sol, emulsi, dan buih terbagi ke dalam beberapa

jenis, yaitu:

1.Koloid Sol

a.Sol padat, yaitu jenis koloid dengan zat fase padat terdispersi dalam zat fase padat.

b.Sol cair, yaitu jenis koloid dengan zat fase padat terdispersi dalam zat fase cair.

c.Sol gas, yaitu jenis koloid dengn zat fase padat terdispersi dalam zat fase gas.

2.Koloid Emulsi

a.Emulsi padat (gel), yaitu koloid dengan zat fase cair terdispersi dalam zat fase padat.

b.Emulsi cair, yaitu koloid dengan zat fase cair terdispersi dalam zat fase cair.

c.Emulsi gas (aerosol cair), yaitu koloid dengan zat fase cair terdispersi dalam zat fase

gas.

3.Koloid Buih

a.Buih padat (gas-padat), yaitu koloid dengan zat fase gas terdispersi dalam zat fase

padat.

b.Buih cair (gas-cair), yaitu koloid dengan zat fase gas terdispersi dalam zat fase cair.