Page 44 - LKPD EDIT 6 (8)_Neat

[LKPD ELEKTRONIK INTERAKTIF] SISTEM SIRKULASI

a. Sphygmomanometer Raksa b. Sphygmomanometer Digital

a. Monitor Tekanan Darah c. Monitor Tekanan Darah
Bergerak Berkecepatan Tinggi
Gambar 8. Alat Tekanan Darah
(Sumber : www.doyanblog.com )

6. Denyut Nadi

Pemeriksaan frekuensi denyut nadi adalah pemeriksaan denyut pada pembuluh

nadi atau arteri yang berada pada dinding pembuluh darah arteri pada saat terjadi
gerakan atau aliran darah akibat kontraksi jantung. Pengukuran kecepatan dapat
dilakukan antara lain denyut Arteri radialis pada pergelangan tangan, arteri karotis

pada leher, arteri beakialis pada lengan atas, Arteri popliteal Pada belakang lutut,
arteri donalis pada betus dan Arteri tibialis posterior pada kaki. Pemeriksaan denyut
nadi dapat dilakukan dengan bantuan Sphygmomanometer Raksa,
Sphygmomanometer Digital, monitor tekanan darah bergerak, dan monitor tekanan

darah berkecepatan tinggi pada (Gambar 8.)

Faktor yang mempengaruhi denyut nadi, yaitu sebagai berikut :

1. Peningkatan usia mengakibatkan frekuensi denyut nadi berangsur-angsur.

2. Jenis kelamin antara perempuan dan laki-laki sebgai penentu frekuensi denyut nadi

3. Irama sirkadian dimana frekuensi denyut nadi menrun pada pagi hari dan
meningkat pada siang hari.

4. Bentuk tubuh orang yang tinggi langsing biasanya memiliki frekuensi denyut nadi
lebih rendah dibandingkan orang yang gemuk.

(Irnaningtyas & Sagita, 2023).