Page 20 - Modul Perundang-undangan LLAJ

hendaknya seluruh masyarakat untuk mematuhi aturan yang
ada untuk berjalan serta berkendara sesuai dengan prasarana
yang telah disediakan.

Ancaman sanki bagi pengguna jalan yang melintas di atas
fasilitas pejalan kaki tertuang pada Pasal 275 ayat (1) UU No. 22
Tahun 2009 yaitu pidana kurungan paling lama 1 bulan atau
denda paling banyak Rp. 250.000,00.

2. Pengendara kendaraan tidak bermotor

Kendaraan tidak bermotor adalah setiap kendaraan yang
digerakkan oleh tenaga manusia dan/atau hewan. Aturan
mengenai pengendara kendaraan tidak bermotor tercantum
pada Paragraf 8 Pasal 122.

Salah satu contoh dari
pengendara kenda-
raan tidak bermotor
adalah pengendara se-
peda. Saat ini kesada-
ran untuk hidup lebih se-
hat dan bebas polusi di
kota-kota besar sema-
kin meningkat, hal terse-
but dibuktikan dengan bertambah banyaknya pengguna se-
peda. Sepeda bukan lagi digunakan pada saat berolahraga
saja, tetapi sering kali digunakan sebagai alat transportasi
untuk bekerja. Untuk mengantisipasi kenaikan jumlah
pengendara sepeda maka pemerintah telah mengeluarkan
PM Nomor 59 Tahun 2020 tentang Keselamatan bersepeda.

Persyaratan keselamatan yang harus dipenuhi pada saat
berkendara dengan sepeda di jalan, yaitu: (1) spakbor; (2) bel;
(3) rem; (4) lampu; (5) pemantul cahaya berwarna merah; (6)
alat pemantul cahaya roda berwarna putih atau kuning; dan
(7) pedal.

7
Modul Perundang-Undangan LLAJ