Page 8 - Materi Pembelajaran
P. 8

•  Gelombang  berjalan  memiliki

              bentuk  yang  sinusoidal,  sehingga


              dapat  dibentuk  sebuah  persamaan

              gelombang berjalan.







                                                                         Jika titik O telah bergetar selama t,


                                                                         maka titik P bergetar dalam waktu


                                   (a)                                   kurang dari t, yaitu    =    −              =
                                                                                                     
                                                                                
                                                                            − ,  berdasarkan  hal  tersebut,
                                                                                
                                                                         maka fase getaran di titik P dapat


                                                                         ditentukan sebagai berikut.







                                  (b)
                                                                         Karena      = λ, maka:
                  Gambar 22. (a) gelombang

               berjalan, (b) getaran harmonis di
                                                                     •  Fase gelombang (  ),
                titik P pada gelombang berjalan


          •  Simpangan  titik,  titik  O  pada

              gambar  22  merupakan  titik  asal
                                                                     •  Sudut  fase  (  ),  sudut  yang
              getaran.  Jika  sudut  fase  awal  nol
                                                                         ditempuh gelombang saat bergetar
              (   = 0), maka simpangan di titik
                 0
                                                                         dalam fungsi sinus.
              O sebagai berikut:






                               2  
              Karena    =        ,  maka
                                 

                                                                                                                  8
   3   4   5   6   7   8   9   10   11   12   13