Page 12 - MODUL PEMBELAJARAN KIMIA UNSUR
P. 12
d. Pembuatan Halogen
Halogen terbuat dari senyawa halida yang ada di alam. Caranya adalah dengan
mengoksidasi ion halida. Proses pembuatan halogen dapat dilakukan di laboratorium dan
industri. Berikut ini penjelasan tentang pembuatan Cl, Br dan I.
a. Pembuatan Klorin (Cl )
Pembuatan klorin (Cl ) dalam laboratorium dan industri sebagai berikut.
1) Dalam Laboratorium
Di laboratorium, klorin dapat dibuat dengan mengoksidasi ion klorida. Sebagai
oksidator, MnO₂ (batu kawi), KMnO , atau CaOCI₂ dapat digunakan. Contoh :
(aq) + H SO CaSO + H O (l) + Cl (g)
2) Dalam Industri
Dalam industri, klorin dapat dibuat dengan mengelektrolisis larutan natrium klorida
pekat menggunakan elektroda inert (elektroda inert tidak bereaksi) dan menggunakan
diafragma. Salah satu contoh elektroda yang digunakan adalah grafit.
b. Pembuatan Bromin (Br )
Pembuatan bromin (Br) dalam laboratorium dan industri sebagai berikut. 2
1) Dalam Laboratorium
Dalam laboratorium, bromin dibuat dengan cara memanaskan campuran NaBrl, MnO
2
dan H SO 4
2) Dalam Industri
Dalam industri pembuatan bromin dapat dilakukan dengan proses reaksi redoks dan
elektrolisis. Dalam industri, bromin dapat dibuat dengan cara mengoksidasi ion bromida
yang ada dalam air laut dengan klorin. Dengan mengalirkan udara ke dalam air brom,
brom dapat dihilangkan karena sifatnya yang mudah menguap. Metode Elektrolisis Brom
dapat dibuat dengan elektrolisis larutan garam MgBr.
c. Pembuatan Iod ( l )
Pembuatan klorin (lod ) dalam laboratorium dan industri sebagai berikut.
1) Dalam Laboratorium
Di laboratorium, iodium dibuat dengan MnO KI + H₂SO pekat yang dipanaskan.
2) Dalam Industri
Dalam industri, pembuatan iodium dapat dilakukan dengan cara reaksi redoks dan
elektrolisis. Secara komersial, yodium dapat dibuat dengan mengoksidasinya dalam air laut
dengan klorin. Yodium dapat dibuat dengan elektrolisis larutan garam natrium pekat
menggunakan elektroda inert.
6