Page 13 - layout A5
P. 13
Panduan Penyelenggaraan Latihan di Lingkungan Kolinlamil 3
PANDUAN PENYELENGGARAAN LATIHAN
DI LINGKUNGAN KOLINLAMIL
BAB I
PENDAHULUAN
1. Umum.
a. TNI sebagai komponen utama pertahanan negara memiliki tugas
pokok yaitu menegakkan kedaulatan negara, mempertahankan
keutuhan wilayah NKRI yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945,
serta melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia
LEBIH BAIK MANDI KERINGAT dari ancaman dan gangguan terhadap keutuhan bangsa dan negara.
Tugas pokok tersebut dilakukan dengan Operasi Militer Perang (OMP)
DALAM LATIHAN dan Operasi Militer Selain Perang (OMSP). Pada pelaksanaannya,
kebijakan penggunaan kekuatan diarahkan untuk menghadapi ancaman
dan gangguan dalam bentuk operasi dan kegiatan, sedangkan
DARI PADA MANDI DARAH pembinaan kekuatan diarahkan agar dapat melaksanakan operasi dan
kegiatan tersebut. Pembinaan adalah suatu proses berlanjut dengan
DALAM PERTEMPURAN tujuan tercapainya suatu kondisi yang siap untuk melaksanakan tugas
fungsi dan siaga untuk digunakan dalam tugas OMP dan OMSP. Objek
dari proses ini adalah kemampuan personal, materiel, dan sistem di
mana dalam pelaksanaanya saling berkaitan. Pembinaan dilaksanakan
melalui kegiatan Pembangunan, Penyiapan dan Penyiagaan Postur TNI.
Postur TNI adalah wujud penampilan TNI yang tercermin dari
keterpaduan kekuatan, gelar kekuatan, dan kemampuan. Postur TNI
yang diharapkan adalah Postur TNI yang memiiki kesiapan dan
kesiagaan operasional yang tinggi.
b. Penyiagaan postur TNI merupakan suatu upaya dan kegiatan
pembinaan postur TNI yang dilakukan oleh Mabes TNI dalam rangka
kesiagaan operasional melalui pembinaan latihan dan doktrin yang
diarahkan kepada keterpaduan operasi (interoperability), keberlanjutan
dukungan (sustainability), dukungan politik, legalitas hukum, dan
komando pengendalian serta kerja sama Operasi Gabungan, Operasi
Gabungan Terpadu, Operasi Gabungan Bersama, dan Operasi
TIM OPSLAT KOLINLAMIL