Page 244 - layout A5

234 Panduan Penyelenggaraan Latihan di Lingkungan Kolinlamil

(3) Penyelenggara latihan dipimpin oleh Komandan
Latihan.
b) Pelaku Latihan. Pelaku latihan adalah personel
organik yang menjadi sasaran kuantitatif dan ditentukan
dalam Direktif Latihan.
c) Pendukung. Merupakan personel yang berasal dari
satuan yang memiliki spesialisasi kemampuan teknis sesuai
fungsinya di bidang pelayanan dan penimbul situasi
(pendukung menjadi bagian dari penyelenggara latihan).
9) Referensi Latihan. Memuat keterangan tentang judul buku
petunjuk yang dibutuhkan dan berkaitan dengan materi latihan
yang akan dikembangkan. Setiap satu materi latihan minimal
mempunyai satu buku petunjuk.
10) Dukungan Latihan. Memuat sumber dukungan anggaran
yang dialokasi-kan untuk memenuhi kebutuhan penyelenggaraan
latihan ataupun alat-peralatan yang dibutuhkan.
11) Penekanan khusus/instruksi koordinasi, yang berisi:

a) Berupa penekanan-penekanan khusus yang berkaitan
dengan penyelenggaraan latihan yang akan dilaksanakan.
b) Penyelenggaraan latihan harus memuat hal-hal yang
penting yang perlu mendapat perhatian khusus, menyangkut
prosedur tetap, serta upaya-upaya yang perlu diambil untuk
mencapai keberhasilan latihan.
c) Menghindari kesalahan latihan yang pernah terjadi di
masa lalu.
c. Penutup. Penutup direktif latihan memuat tentang hal-hal yang
belum tercantum di dalam direktif, tempat dikeluarkan (Mako), tanggal
waktu pembuatan dan identitas pengirim direktif latihan.

TIM OPSLAT KOLINLAMIL