Page 74 - layout A5
P. 74
64 Panduan Penyelenggaraan Latihan di Lingkungan Kolinlamil
4) Dua pihak dikendalikan terbatas. Pelaku sebagai pihak
lawan dan pihak sendiri, diberikan kebebasan untuk merencanakan
dan melaksanakan kegiatan.
21. Siklus Latihan TNI Angkatan Laut. Siklus Latihan TNI Angkatan
Laut merupakan suatu daur latihan atau tahapan latihan yang dilaksanakan
oleh Kotamabin TNI Angkatan Laut pada periode waktu tertentu sesuai sistem
penyelenggaraan latihan yang diawali dari Kotamaops sampai dengan
Matra/TNI AL, hingga pada pelaksanaan latihan yang diselenggarakan pada
tingkat Mabes TNI secara berurutan, yaitu:
a. Latihan Terprogram dengan Sifat Bertahap, Bertingkat dan
Berlanjut. Merupakan latihan tempur yang diselenggarakan mulai
Triwulan I sampai dengan Triwulan IV dalam satu tahun anggaran, yang
disesuaikan dengan rencana strategi pembangunan kekuatan TNI
Angkatan Laut yang dilaksanakan secara bertahap bertingkat dan
berlanjut meliputi:
1) Latihan Terprogram Satuan.
a) Glagaspur Tingkat I (L-1), diselenggarakan oleh
Satuan pada Triwulan I sampai dengan Triwulan IV sesuai
ketentuan yang dipersyaratkan.
b) Glagaspur Tingkat II (L-2), diselenggarakan oleh
Satuan.pada Triwulan I sampai dengan Triwulan IV setelah
unsur KRI melewati Glagaspur tingkat I.
2) Latihan Terprogram Mako Kotamaops. Glagaspur
Tingkat III (L-3), diselenggarakan oleh Satuan berdasarkan
program kerja Kotamabin dan/atau kebijakan Pangkotama pada
Triwulan I sampai dengan Triwulan IV setelah unsur KRI melewati
Glagaspur tingkat II.
3) Latihan Terprogram Mabes TNI Angkatan Laut.
Glagaspur Tingkat IV (L-4), diselenggarakan Kotamabin
berdasarkan program kerja Mabesal dan/atau kebijakan Kasal
pada Triwulan I sampai dengan Triwulan IV setelah unsur KRI
melewati Glagaspur Tingkat III.
4) Latihan Armada Jaya. Merupakan Latihan yang
diprogramkan Mabes TNI Angkatan Laut untuk Kotamabin TNI
TIM OPSLAT KOLINLAMIL