Page 64 - Modul Untuk Siswa
P. 64
e. Mamalia
Mamalia adalah hewan yang memiliki kelenjar susu pada
betinanya, sedangkan pada individu jantan, kelenjar susu mengalami
reproduksi (menyusut). Tubuh mamalia terdiri atas bagian kepala,
leher, badan , dan ekor. Mamalia memiliki kelenjar susu di dada,
perut atau di ketiak anggota tubuh dan memiliki rambut. Pada
umumnya mamalia bersifat homoiotern (berdarah panas), dan ruas
tulang belakang leher pada mamalia berjumlah 7 buah. Mamalia
mempunyai kuku atau cakar di bagian jarinya, kuku atau cakar ini
berguna untuk memanjat atau memegang makanan. Jenis gigi pada
mammalia berbeda, gigi taring, gigi seri dan gigi geraham. Alat
pernapasan mamalia menggunakan paru-paru dan organ jantung
yang terbagi dengan dua serambi dan dua bilik. Kebanyakan
mamalia berkembang biak dengan melahirkan (vivipar) ada juga
yang berkembang biak dengan bertelur (ovovivipar) dan mempunyai
tempat untuk perkembangbuakkan embrio yaitu uterus.
Spesies mamalia dikelompokkan menjadi beberapa ordo, antara
lain sebagai berikut:
1) Monotremata (mamalia bertelur), Famili Tachyglossidae (landak
semut), contohnya Tachyglossus aculeatus dan family
Ornithorhynchidae (platypus, hewan berparuh bebek), contohnya
Ornithorhynchus anatinus.
2) Marsupialia (mamalia berkantong), contohnya kuskus (Phalanger
sp.).
3) Insectivora (pemakan serangga), contohnya tikus mondok (Talpa
europaea).
4) Tupaioidea (tupai), contohnya tupai panah (Dendrogale murina).
5) Rodentia (hewan pengerat), contoh tikus rumah (Mus musculus).
6) Edentata (kukang armadillo), contohnya armadillo tubuh
berperisai sisik (Dasypus novemcinctus).
7) Pholidota (trenggiling), contohnya trenggiling jawa (Manis
javanica).
8) Carnivora (singa, harimau, anjing), contohnya singa (Panthera
leo).
9) Primata (lemur, wau-wau, gorila), contohnya gorila (Gorilla
gorilla).