Page 66 - Modul Untuk Siswa
P. 66
Animalia adalah organisme eukariotik yang memiliki membrane
inti sel, bersel banyak, tidak memiliki dinding sel, tidak
berklorofil sehingga sebagai organisme heterotroph, dapat
menggerakan tubuhnya untuk mencari makanan dan
mempertahankan dirinya dari musuhnya.
Invertebrata adalah hewan yang tidak memiliki tulang belakang.
Invertebrata dikelompokkan menjadi delapan filum yaitu,
Porifera, Cnidaria, Playthelminthes, Nematoda, Annelida,
Mollusca, Arthropoda, dan Echinodermata.
Vertebrata adalah hewan yang memiliki tulang belakang.
Vertebrata dikelompokkan yaitu, Pisces, Amphibia, Reptilia,
Aves dan Mamalia.
Pisces merupakan hewan yang memiliki ciri-ciri bersirip,
memiliki endoskeleton, bernapas dengan insang, peredaran
darahnya tertutup, hewan poikiloterm, jantungnya terdiri atas dua
rangsang, alat ekskresi berupa ginjal, memiliki sistem pencernaan
lengkap, dan memiliki gurat sisi pada tubuhnya. Pisces
bereproduksi secara ovipar, ovovivapar, atau vivipar. Pisces
dikelompokkan menjadi tiga kelas yaitu, Agnatha,
Chondrichthyes, dan Osteichthyes.
Amphibia merupakan hewan yang hidup di darat dan air tawar,
amphibia berkulit lunak dan selalu basah, bersifat poikilotern,
bernapas dengan menggunakan paru-paru dan kulit, memiliki
kloaka, pada jantungnya terdiri atas tiga ruang, dan
bermetamorfosis dari berudu hingga dewasa. Amphibia
dikelompokkan menjadi tiga ordo yaitu, Apoda, Urodela, dan
Anura.
Reptilia adalah hewan yang berkulit kering, bernapas
menggunakan paru-paru, bersifat poikilotern, pada jantungnya
terdiri atas empat ruang, peredaran darah tertutup ganda, alat
pencernaan lengkap, memiliki kloaka, dan alat ekskresi berupa
sepasang ginjal. Reptilia dikelompokkan menjadi tiga ordo yaitu,
Chelonia, Squamata, dan Crocodilia