Page 11 - FLIPBOOK JASINTA KHARISATUL MAULA_2200008019
P. 11
6
karakteristik-karakteristik kuncinya. Di dalam prosesnya, Aristoteles
mengorganisasikan makhluk hidup dalam suatu hirarki seperti tangga, dengan
tumbuhan ditempatkan di bagian bawah, hewan ditempatkan di pertengahan, dan
manusia ditempatkan paling atas. Pada masa itu diyakini bahwa spesies itu
bersifat permanen (Fixisme) di mana organisme-organisme satu spesies adalah
identik, sempurna dan tidak berkembang. Kelainan pada suatu organisme adalah
dosa atau hukuman, manusia pasrah kepada alam, ilmu pengetahuan belum
berkembang, sehingga kreasionisme (penciptaan) merupakan satu-satunya
jawaban.
Tabel 1. Hubungan waktu geologis dengan keanekaragaman organisme