Page 33 - USHUL FIKIH_INDONESIA_MAPK_KELAS XII_KSKK
P. 33

1.  Perbuatannya;  misalnya  Laksanakan  shalat!  atau  Berpuasalah  atau  jangan  minum

                   khamar!.  Kewajiban  dan  larangan  ini  berkaitan  dengan  perbuatan  si  mukallaf  seperti
                   shalat, puasa, minum khamar dan lainnya;

               2.  Dirinya; seperti hukum bagi seorang wanita bahwa dia isteri si fulan setelah akad nikah.
                   Pernikahan atau hal menjadi suami-isteri ini merupakan hukum syar’i   yang berkaitan

                   dengan dirinya;
               3.  Sesuatu  lain;  seperti  hukum  terkait  rumah,  bahwa  rumah  itu  milik  fulan  setelah  ia

                   membelinya  dalam  persyaratan.  Kepemilikan  ini  merupakan  hukum  syar’i    berkaitan

                   dengan sesuatu atau benda itu, yang jelas bukan merupakan perbuatan, juga bukan diri si
                   mukallaf.




                  PENUGASAN BELAJAR MANDIRI


               1.  Tulislah ayat al-Qur’an atau Hadis yang berkiatan dengan hukum wajib pada
                   aktifitas/perbuatan yang diwajibkan oleh Allah Swt, minimal 3 ayat/Hadis!

               2.  Buatlah kliping-kliping pendapat-pendapat ulama Indonesia tentang hukum al-Hakim
                   dan mahkum alaih!




                  RANGKUMAN


                       Pengertian  hukum  syara’  adalah:  “Seperangkatperaturan  berdasarkanketentuan
               Allah  Swt  tentang  tingkahlaku  manusia  yang  diakui  dan  diyakini  berlaku  serta  mengikat

               untuk semua umat yang beragama Islam”.
                       Pembagiannya  ada  dua,  yaitu  hukum  taklifi  dan  hukum  wadh’i.  Hukum  taklifi

               terbagi atas, wajib, sunnah, haram, makruh, dan mubah. Sedangkan hukum wadh’i terbagi

               atas; rukhsoh, azimah, buthlan, sah, mani’ dan syarath.
                       Hal-hal terkait dengan hukum syara’ antara lain; al-Hakim, al-Hukmu (hukum), Al-

               Mahkum 'Alaih (Subjek Hukum), dan Al-Mahkum Bih (Objek Hukum).











                                                                           USHUL FIKIH  -  KELAS XII 24
   28   29   30   31   32   33   34   35   36   37   38