Page 19 - E-LKM ZOOLOGI INVERTEBRATA TERINTEGRASI ETNOSAINS PADA MATERI ANNELIDA
P. 19

Filum  annelida  pada  kelas  polychaeta  memiliki  dua  jenis  sistem

                     reproduksi,  yaitu  reproduksi  seksual  dan  aseksual.  Reproduksi

                     polychaeta  secara  seksual,  yaitu  pembuahannya  dilakukan  di  luar

                     tubuh dan terutama di dalam air. Telur yang dibuahi akan menjadi

                     larva  yang  disebut  trakofora.  Beberapa  spesies  mengembangkan
                     segmen  khusus  yang  berisi  gamet  dan  melakukan  epitoksi.  Segmen

                     tersebut  dilepaskan  dan  gamet  meledak,  kemudian  membentuk

                     individu baru. Sedangkan reproduksi polychaeta secara aseksual, yaitu

                     tubuh  melakukan  epitoksi  (pembentukan  individu  reproduktif)  dan

                     hewan menjadi tampak dua bagian yang akhirnya akan membentuk
                     individu baru (Maya et al., 2020).

















                                         Gambar 9. Reproduksi Polychaeta

                                             (Sumber: Maya et al., 2020)




                        a) Ciri-Ciri Polychaeta

                          1. Berambut  banyak  dan  dapat  dibedakan  antara  jantan  dan

                             betina
                          2. Hidup  di  laut,  ada  yang  tinggal  dalam  tabung,  dan  ada  juga

                             hidup bebas

                          3. Mempunyai parapodia (alat gerak)
   14   15   16   17   18   19   20   21   22   23   24