Page 29 - (bener)S120_Literasi investasi dan praktik untuk mahasiswa_ISBN 978-634-7400-40-6_Penerbit Star Digital Publishing
P. 29

keuntungan dari pengalokasian dananya berupa deviden  maupun
            capital gain  (Sudarmanto, 2021). Dengan demikian dua pihak yang
            terlibat  dalam  pasar  modal  ialah  perusahaan  atau  pihak  yang
            kekurangan modal dan perusahaan atau pihak yang kelebihan modal
            (Fatihudin, 2017). Dalam Undang-Undang Pasar Modal No. 8 Tahun
            1995 disebutkan  bahwa pasar modal ialah kegiatan yang
            bersangkutan dengan penawaran umum dan  perdagangan efek,
            perusahaan publik yang berkaitan dengan efek yang diterbitkannya,
            serta lembaga dan profesi yang  berkaitan dengan efek (Republik
            Indonesia, 1995).

                    Sama halnya dengan kegiatan jual-beli atau perdagangan pada
            umumnya, transaksi yang terjalin antara pemilik modal dengan pihak
            yang membutuhkan modal harus terlaksana dengan baik dan sesuai
            dengan  koridor  islam.  Berkenaan  dengan  hal  tersebut,  Allah  telah
            berfirman dalam kitab-Nya:
                                                                ٰ ْ
                      ٰ
                                                                       َ     ٰ
                     آْوﻠُﺘْﻘَﺗ      ۗ ◌     ََلَو     ُ        ْمُﻛْﻨﻤ  ِ◌ '     ض „        اَﺮَﺗ   ْنَﻋ      ًةَرﺎَﺠِﺗ    ن    َ  َٰٓ      �لِا     ْنَا    ْوُﻛَﺗ   ِلِطﺎَﺒﻟﺎِ    ْ ﺒ    ْمُﻛَﻨْﻴَﺒ      ْمُﻛَﻟاَوْﻤا    َ  آْوُﻠُﻛﺄَﺗ      ََل     اْوُﻨَﻤا◌   نْﻳِذﻟا   �   ﺎَﮭ�ﻳَﺎٓﻳ ٰ ◌ ٰ ◌
                                           ﺎًﻤْﻴِﺤَر      ْمُﻛِﺒ       َنﺎَﻛ     ٰ�لﻟﺎھ         ۗ ◌    �نِا    ْمُﻛَﺴُﻔْﻨَا
            Artinya:  Wahai  orang-orang  yang  beriman!  Janganlah  kamu  saling
                  memakan harta sesamamu dengan jalan yang batil (tidak
                  benar), kecuali dalam perdagangan  yang  berlaku atas dasar
                  suka sama suka di  antara kamu. Dan janganlah kamu
                  membunuh dirimu. Sungguh, Allah Maha Penyayang kepadamu
                  (Q.S. An Nisa’: 29)

            Melakukan  investasi di pasar  modal, seorang investor harus
            memperhatikan  faktor keuntungan  yang akan dipeorleh dan risiko
            yang harus diterima. Setelah memahami dan memikirkan kedua hal
            tersebut, investor dapat menyalurkan dananya atau  menanamkan
            modalnya pada perusahaan melalui pembelian instrumen surat-surat
            berharga yang diperjual-belikan oleh perusahaan di pasar modal. Bagi
            emiten yang menerima dana dari investor, penyebaran kepemilikan
            surat berharga yang luas dapat mendorong transparansi perusahaan
            dalam pelaporan keuangan dan berbagai kegiatannya sehingga dapat




            23    BUKU INVESTASI
   24   25   26   27   28   29   30   31   32   33   34