Page 7 - C:\Users\malinda\Desktop\PDF BARU 33\
P. 7
1.2 Pengelompokkan Perilaku
Berdasarkan teori S-O-R, perilaku manusia dikelompokkan menjadi
dua (Kholid, 2014), yaitu :
a. Perilaku tertutup (covert behavior)
Perilaku tertutup terjadi apabila respons terhadap stimulus atau
rangsangan masih belum bisa diamati oleh orang lain secara jelas.
Contoh kegiatannya adalah
b. Perilaku terbuka (overt behavior)
Perilaku terbuka terjadi apabila respons terhadap stimulus
tersebut sudah berupa tindakan atau praktek yang dapat diamati
oleh orang lain.
Secara operasional perilaku dapat diartikan sebagai respons dari
seseorang atau organisme terhadap rangsangan (stimulus) dari luar
subjek. Respons ini berbentuk dua macam, yaitu:
a. Bentuk pasif
Bentuk ini merupakan respons internal yang terjadi di dalam
manusia dan tidak dapat dilihat secara langsung. Contoh bentuk
ini adalah seorang ibu yang mengetahui manfaat dari
menggunakan KB yaitu untuk memberikan jarak kehamilan. Ibu
tersebut menyarankan ibu yang lain untuk menggunakan metode
tersebut. Akan tetapi, ibu tersebut tidak menggunakan KB karena
takut dengan metode penggunaannya. Perilaku ini disebut
dengan perilaku terselubung (covert behavior).
3