Page 24 - C:\Users\A S U S\Documents\KULIAH\MODUL ELEKTRONIK\
P. 24
SISTEM SIRKULASI PADA MANUSIA
Pembentukan Sel Darah Merah (Eritrosit)
Pembentukan eritrosit disebut eritropoiesis. Pada
beberapa minggu pertama kehidupan embrio di dalam
kandungan, eritrosit dihasilkan dalam kantong kuning telur. Poin Kunci
Beberapa bulan kemudian, pembentukan eritrosit terjadi di Sel yang dapat
hati, limfa, dan kelenjar limfa. Setelah bayi lahir, eritrosit membentuk eritrosit
dibentuk oleh sumsum tulang. Produksi eitrosit distimulasi oleh adalah hemositoblas
hormone eritropoietin. terjadi di sumsum merah tulang. Sel (sel batang myeloid)
yang dapat membentuk eritrosit adalah hemositoblas atau sel yang mampu
batang myeloid yang mampu berkembang menjadi berbagai berkembang menjadi
jenis sel darah (bersifat pluripotent). Sel ini terdapat di berbagai jenis sel
sumsum tulang dan akan membentuk berbagai jenis leukosit, darah.
eritrosit dan megakariosit (pembentuk keeping darah).
Eritrosit yang terbentuk akan keluar dan menembus
membrane. Kemampuan ini disebut diapedesis.
3. Sel Darah Putih (Leukosit)
Leukosit adalah sel darah putih yang berperan dalam pertahanan tubuh
yaitu untuk melawan berbagai penyakit infeksi yang masuk ke dalam tubuh.
leukosit dapat bergerak ameboid dan bersifat fagositik (memangsa). Jumlah sel
3
darah putih dalam tubuh sekitar 5.000 – 10.000 /mm darah.
Gambar 1.6 Leukosit (Sumber: alomedika.com)
U n t u k S M A / M A K e l a s X I S e m e s t e r 1 Page 14