Page 26 - C:\Users\A S U S\Documents\KULIAH\MODUL ELEKTRONIK\

SISTEM SIRKULASI PADA MANUSIA

Agranulosit berkembang dari jaringan limfoid dan tidak memiliki
butiran sitoplasma. Agranulosit terdiri atas limfosit dan monosit.

Tabel 1.2. Jenis-jenis leukosit

Jenis Leukosit Deskripsi
Granulosit
Neutrofil  Nukleus multilobus

 Granula terlihat samar,
 Diameter 10-12 μm,
 Sel dapat bergerak
3
 Sel berjumlah 3.000-7.000 sel/mm
 Tempat pembentukan di jaringan
limfoid, kelenjar limfa,
 Masa hidup 6 jam hingga beberapa
hari.
 Aktif Memfagosit bakteri, virus,

dan agen penyebab cedera lainnya.
Basofil  Nukleus berlobus
 Granula besar berwarna biru,
 Diameter 12-15μm, granula besar
dan tidak beraturan
3
 Jumlahnya 20-50 sel/mm
 Tempat pembentukan di sumsum
tulang

 Masa hidup beberapa jam hingga
beberapa hari.
 Melepas zat pencegah alergi,
mengandung heparin (zat

antikoagulan).
Eosinofil  Nukleus bilobus
 granula sitoplasma berwarna
merah,granula kasar
 Diameter 10-14 μm
3
 Jumlah sel 100-400 mm
 Dibentuk di sumsum tulang, umur
sel 8-12 hari.

 Membunuh cacing parasit,

menghancurkan kompleks antigen-
antibodi, mencegah alergi.
Agranulosit

U n t u k S M A / M A K e l a s X I S e m e s t e r 1 Page 16