Page 22 - E-Book Pengelolaan Pendidikan dan Kepemimpinan
P. 22

perencanaan  harus  dapat  mengikuti  perkembangan  kemajuan  masyarakat,
                  perubahan situasi dan kondisi (fleksibel), 6) perencanaan dilakukan secara terus
                  menerus,  berkelanjutan,  7)  perencanaan  hendaknya  memikirkan  peningkatan  dan
                  perbaikan-  perbaikan  untuk  kesempurnaan  di  masa  yang  akan  datang,  8)
                  rencana  harus  terdapat  tempat  pengambilan  resiko  bagi  setiap  kemungkinan  yang
                  muncul di kemudian hari.
                         Langkah-langkah dalam membuat perencanaan adalah 1) Memandang  proses
                  sebagai  rangkaian  pertanyaan  yang  harus  dijawab, dan  2)  Memandang  proses
                  perencanaan sebagai masalah yang harus dipecahkan secara ilmiah dan didasarkan
                  pada  langkah-langkah  tertentu.  Memandang  proses  sebagai  rangkaian  pertanyaan
                  yang harus dijawab meliputi (a) apa (what), mengenai tujuan dan kegiatan yang akan
                  dilaksanakan,  (b)  mengapa  (why),  mengenai  keperluan  atau  alasan  suatu  kegiatan
                  dilakukan,  (c)  bagaimana  (how),  mencakup  sistem  dan  tatakerja,(d) kapan (when),
                  mencakup  masalah  waktu  dan  penetapan  prioritas  kegiatan,  (e)  di  mana  (where),
                  mengenai tempat berlangsung kegiatan, (f) siapa (who), mengenai tenaga kerja.
                         Berbagai  pendapat  di  atas  dapat  diketahui  bahwa  perencanaan  adalah
                  aktivitas pengambilan keputusan tentang sasaran (obyectives) apa yang akan dicapai,
                  tindakan apa yang akan diambil dalam  rangka mencapai tujuan atau sasaran tersebut
                  dan  siapa  yang  akan  melaksanakan tugas  tersebut.  Perencanaan  yang  baik  akan
                  memenuhi persyaratan- persyaratan dan langkah-langkah perencanaan dengan  baik
                  sehingga akan  memberikan  manfaat  bagi  pengguna  perencanaan  itu  sendiri.  Dalam
                  dunia  pendidikan  perencanaan  merupakan  pedoman  yang  harus  dibuat  dan
                  dilaksanakan sehingga usaha pencapaian tujuan lembaga itu dapat efektif dan efisien.




                    G
                            KETERAMPILAN MANAJEMEN PENDIDIKAN

                         Keberhasilan  dalam  melaksanakan  tugas  dan  fungsi-  fungsi  manajemen
                  atau aktivitas manajerial banyak dipengaruhi oleh pengetahuan dan keterampilan
                  manajerial  seorang  manajer.  Menurut  Terry  (1967:  7)  ada  tiga  bidang
                  keterampilan manajerial (managerial skill), yaitu:

                     1. Ketrampilan teknis

                     2. Keterampilan hubungan manusia

                     3. Keterampilan konseptual

                       Untuk  jelasnya  dapat  dilihat  pada  gambar  1.2.
                       berikut.







                                                             15
   17   18   19   20   21   22   23   24   25   26   27