Page 43 - al bidayah (buku pengantar zakat dan nishob)
P. 43
pembeliannya, artinya jika barang
dagangannya dibeli dengan emas,
maka nishobnya dihitung dengan
standar nishob emas, dan jika dibeli
dengan menggunakan perak, maka
nishobnya dihitung dengan nishob
perak, namun apabila barang
dagangannya dibeli dengan selain
emas dan perak maka dihitung dengan
umumya nuqud (mata uang emas atau
perak) dinegara terdekat
Penghitungan nishob ini, menurut qoul
mu'tabad dilakukan diakhir tahun.
Sedangkan zakatnya harus
dikeluarkan berupa emas atau perak,
yakni harus sesuai dengan yang
dijadikan standar perhitungan nishob.
Namun ada qoul yang
memperbolehkan mengeluarkan
zakatnya berupa selain nuqud (emas
dan perak).
Laba atau peruntungan harta
dagangan, haulnya dijadikan satu
dengan modal apabila belum menjadi
nuqud, misalnya barang dagangan
berupa mobil dibeli dengan harga 20
dinar, kemudian di akhir tahun
harganya naik mencapai 30 dinar,
maka laba yang senilai 10 dinar
haulnya dijadikan satu dengan modal
yang senilai 20 dinar. Namun apabila
telah menjadi nuqud, maka haulnya
disendirikan, artinya modal dizakati
42 Al Bidayah