Page 44 - Air Mata Hutan Kami
P. 44

siang  ada  di ruang  OSIS,” pesan  Bu Raja  lalu  segera

                 keluar  menuju  ke  ruang  OSIS.  Setelah  Bu  Raja  pergi,

                 Minda dan Syarifah mulai menulis karangan.

                        Minda  dan  Syarifah  dengan  tekun  menulis  di

                 halaman  folio.  Sesekali  mereka  terlihat  merenung,
                 memikirkan  kalimat  apalagi  yang  harus  mereka  tulis.

                 Pada pelajaran IPA mereka sering membahas tentang

                 sumber  daya  alam  mengenai  hutan-hutan  di  Riau.  Bu
                 Latifah sering bercerita tentang kondisi hutan mereka

                 saat  ini.  Hutan-hutan  yang  dulu  hidup  tenang  dan

                 damai,  semakin  hari  semakin  terusik  keberadaannya.

                 Satu demi satu hutan-hutan tersebut berganti dengan

                 tanaman pohon kelapa sawit.
                        Padahal begitu banyak manfaat dan fungsi dari

                 hutan. Hutan adalah paru-paru dunia. Hutan menahan

                 air, menjaga kandungan air sehingga air tetap stabil di
                 dalam tanah, serta hutan tempat berbagai macam jenis

                 hewan  tinggal  dan  menggantungkan  hidupnya.  Hutan

                 juga menjadi sumber mata pencaharian bagi penduduk

                 setempat.  Dari  dahulu,  sejak  zaman  nenek  moyang,

                 hutan tempat mereka mencari makanan. Hutan tempat
                 mencari  kayu  bakar,  rotan,  dan  kayu  untuk diolah

                 menjadi perabotan rumah tangga.

                 34
   39   40   41   42   43   44   45   46   47   48   49