Page 13 - C:\Users\Admin\Documents\Flip PDF Corporate Edition\Majalah Property Syariah Edisi 1 SPI-MGO\
P. 13

KAJIAN

         Real Estate Indonesia (REI) Bidang Per-  property syariah?             milik developer konvensional. “Ada pro-
         bankan Syariah, saat ini anggota REI di                                yek yang sedang goyang, cash flow ter-
         sejumlah daerah harus mampu berta-                 • • •               ganggu. Tahunya jualan lewat bank, se-
         han jika tidak ingin gulung tikar. Caranya   Kondisi berbeda justru dialami bis-  mentara kondisi covid mereka susah jual.
         dengan menjual aset yang ada dengan   nis property syariah. Meski badai pan-  Lalu dikonversi ke skema syariah, enggak
         harga murah, menunda ekspansi, dan   demi Covid-19 menerpa, mereka justru   pakai bank. Ini memudahkan developer.
         beralih ke kelas rumah subsidi. Kelas ru-  bisa tumbuh secara mandiri dan terus   Bisa dapat cash flow yang sehat,” ujarnya.
         mah subsidi inilah yang paling banyak   berekspansi. Saat Silaturahmi Nasional   Rasa optimis itu bukan tanpa alasan.
         menyokong developer tidak bangkrut.   (Silatnas) V di Bandung, Desember 2020,   Kini ADPS memiliki cabang hampir di
         “Keuntungan harus diturunkan,” ujarnya   Developer Property Syariah/Asosiasi De-  seluruh provinsi bahkan hingga sejum-
         kepada Property Syariah, Selasa, 16 Maret   veloper  Property  Syariah  (DPS/ADPS),   lah kabupaten dan kota. Ini jelas sebuah
         2021.                               dengan lantang mematok target mem-  potensi besar jika bergerak. Selain itu,
            Krisis kali ini, kata Roy, berbeda  de-  bangun property satu (1) juta unit hingga   proses edukasi membangun kesadaran
         ngan krisis 1997-1998. Sebab kali ini   2025.                          hidup tanpa riba juga terus digalakkan
         semua segmen terkena imbas. Sejum-     Di Puri Khatulistiwa Hotel, Jatinangor,   berbagai pihak. “Langkah menuju satu
         lah perusahaan dan usaha gulung tikar.   Sumedang, Jawa Barat, Rabu, 3 Desem-  juta unit sudah kita detilkan sampai ta-
         “Akibatnya terjadi pemutusan hubungan   ber 2020, CEO DPS/ADPS Rosyid Aziz me-  hapan operasionalnya,” katanya.
         kerja (PHK). Akhirnya mereka tidak bisa   mekikkan  target  membangun  property   Salah satu terobosan yang dilakukan
         beli rumah,” paparnya. Kondisi diperpa-  satu juta unit itu, dan disambut serentak   adalah mengatasi soal tingginya uang
         rah munculnya aturan Pembatasan Sosi-  ratusan peserta dengan teriakan, “Bisa,   muka, pendeknya jangka waktu angsur-
         al Berskala Besar (PSBB) dan Work From   bisa, bisa!”                  an, dan lamanya konsumen menerima
         Home  (WFH) di sejumlah daerah yang                                    unit. “Kita sudah punya solusinya, tinggal
         menghambat interaksi dengan calon    “                                 menjalankan saja,” kata Arief.
         konsumen.                            Kondisi berbeda                      Arief pun memastikan bahwa konsu-
            Roy mengakui, REI diuntungkan oleh                                  men akan untung jika membeli produk
         kebijakan pemerintah yang menekan    justru dialami bisnis             property syariah. Sebab, mereka akan
         bunga rumah ready stok hingga nol (0%)                                 terhindar dari praktek riba, sementara
         persen. Selain itu pemerintah juga me-  property syariah.              jika konsumen terkena musibah sehingga
         nambah kuota perumahan subsidi. Meski   Meski badai pandemi            tertunda membayar cicilan, konsumen ti-
         cukup  membantu, kebijakan itu hanya                                   dak didenda. “Bahkan jika pembeli tidak
         mampu mendongkrak 2,3 persen per-    Covid-19 menerpa,                 lagi sanggup mengangsur cicilan, rumah
         tumbuhan. “Jika dibandingkan lima ta-  mereka justru bisa              tidak disita. Kita bantu cari solusi yang
         hun terakhir melorot 15 persen,” ujarnya.                              adil,” ujarnya.
            Penyebabnya, bank memperketat     tumbuh secara                        Yasir, seorang konsumen property
         verifikasi calon nasabahnya. Mereka kha-                               syariah, pembeli rumah di Al Mumtaz
         watir jika terjadi kredit macet. “Makanya   mandiri dan terus          Grup, Banjarmasin, milik anggota ADPS,
         yang diprioritaskan yang memiliki fiks in-  berekspansi.               mengaku memilih Al Mumtaz karena tan-
         come  atau penghasilan tetap,” kata Roy.                   “           pa riba. “Saya beli 2018. Uang mukanya
         Developer pun tak bisa berbuat banyak.                                 pun  kecil,  ini  memudahkan  saya  yang
         Sebab, mereka masih sangat tergantung   Kepada   PropertySyariah,  Ketua  pegawai negeri sipil,” ujarnya Minggu,
         dengan sektor perbankan. Apalagi sektor   Umum ADPS M Arief Gunawan Sungkar   14 Maret 2021 lalu. Ketika itu akadnya
         property memerlukan dana segar cukup   mengatakan, pihaknya kini memiliki 700   18 bulan baru dibangunkan rumah, dan
         besar. Hingga kini REI belum memikirkan   proyek yang tersebar di sejumlah pro-  maksimal empat bulan berikutnya terima
         alternatif pendaaan selain bank.    vinsi. Selama pandemi justru meningkat   kunci. “Semuanya sesuai,” ujar Yasir.
            Meski situasi masih lesu, Roy optimis   sekitar 40 persen dari sebelumnya, yakni   Tidak seperti proyek rumah keba-
         dunia property masih seksi. Sebab, kebu-  baru sekitar 500 projek. “Bisnis proper-  nyakan, Yasir pun ikut diajak ke lokasi
         tuhan akan hunian masih cukup tinggi.   ty  syariah kini juga  tak  hanya bermain   rumah yang dibeli pada saat proses pem-
         Hanya saja perlu pemilihan segmentasi   rumah dan tanah kavling, tapi mulai be-  bangunan. “Saya melihat langsung pem-
         yang tepat, sesuai dengan kondisi saat   ragam, seperti villa, apartemen, tempat   buatan pondasi, dinding, atap, hingga
         ini. Dia mencontohkan kondisi di Jabode-  wisata dan kawasan di atas lahan seluas   menerima kunci. Sangat amanah,” ujar-
         tabek,  Jika sebelumnya  rumah seharga   10 hektar,” ujarnya dalam sebuah wawan-  nya. Sekitar delapan bulan setelah rumah
         Rp1 miliar cukup laris, kini yang diminati   cara secara daring Selasa, 16 Maret 2021.  itu ditempati, kebocoran kecil pada atap
         rumah di bawah harga itu. Begitu pula di   Arief mengakui, jika dibandingkan ta-  sempat terjadi. Setelah melaporkan ke
         sejumlah daerah. Jika dulu harga Rp500   hun 2019, saat ini memang terjadi sedikit   developer, perbaikan pun dilakukan tan-
         juta ke atas laku, kini hanya sampai kisar-  penurunan. Meski naik turun, penjualan   pa dipungut biaya. “Luar biasa. Alham-
         an harga Rp300 juta.                terbilang cukup baik. Hingga kini tidak   dulillah saya juga mendapat likungkung-
            Jika bisnis property konvensional   ada proyek anggota yang gulung tikar   an yang baik,” ujarnya. (fh)
         mencoba bertahan dengan sokongan    akibat pandemi. Justru, sejumlah anggo-
         pemerintah,  bagaimana  dengan  bisnis   ta berhasil mengakuisisi sejumlah projek



                                                                          Property Syariah, Edisi 1 | Maret-April 2021  13
   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18