Page 19 - C:\Users\Admin\Documents\Flip PDF Corporate Edition\Majalah Property Syariah Edisi 1 SPI-MGO\

bertindak sesuai dengan syariah Islam. “ KAJIAN

sakral, yang diikrarkan dengan kesadaran
karena dorongan pemahaman tentang
akidah, untuk senantiasa berpikir dan

per pasal akad-akad
Karena itu, akad syariah menjadi bagian Harus dilihat pasal
dari ibadah.
Dari dasar pemahaman itulah maka yang digunakan.
akad ribawi menjadi sangat berbeda de- Apakah semuanya 100
ngan akad syar’i, meskipun pada kedua
akad itu sama-sama terdapat ‘keuntung- persen Syariah atau
an’ materi bagi pihak bank atau develo-
per. Sebagai perbandingan, perbedaan tidak? Kalau masih
akad ribawi dengan akad syar’i ini mirip menoleransi atau
dengan perbedaan akad zina dengan
akad menikah. Pada kedua akad itu juga menerima akad-akad
sama-sama ada ‘keuntungan’ dan sama-
sama mengeluarkan uang. Namun sifat bathil, fasad atau
dan kedudukannya di mata hukum ber- bermasalah lainnya,
beda secara diametral.
Rosyid menyoroti adanya akad bathil maka sesungguhnya
(cacat rukun akadnya) dan akad fasad
(cacat di luar rukun akadnya) yang kerap semua itu bukan bisnis
menyertai proses transaksi sehingga me-
nyebabkan aqad itu tidak syar’i. Karena property syariah! “
itu, untuk Asosiasi Developer Property
Syariah, ia memasang tagline #7Tanpa, bisnis propery syariah bukan hanya seka-
yaitu : Tanpa KPR Bank, Tanpa Riba, Tan- dar jualan property berlabel syariah.
pa Sita, Tanpa Denda, Tanpa Pinalty, Tan- Para konsumen pun telah merasakan
pa Asuransi dan Tanpa Akad Bermasalah keunggulan property syariah. Mereka me-
lainnya. rasa terbebas dari dosa besar riba, cicilan
Menurut Pakar Syariah KH. M. Shiddiq fix, bila kredit macet tidak disita, rumah
Lalu apa yang membedakaan proper- Al Jawi, ada tiga alasan keharaman peng- tetap diperhitungkan nilai jualnya, serta
ty syariah dengan konvensional? gunaan KPR Bank. “Pertama, terjadi riba fleksibel dan adil penyelesaiannya. Me-
Perbedaan prinsip antara property (bunga) dalam muamalah antara nasa- reka merasa, membeli property syariah
syariah dengan property konvensional bah dengan bank,” ujarnya. Padahal Allah bisa menjadi solusi investasi yang aman
terletak pada akad yang disepakati ma- SWT telah menerangkan dalam Al Quran dan nyaman di dunia dan akhirat.
sing-masing pihak. “Harus dilihat pasal Surah Al Baqarah ayat 275 tentang keha- Ibu Erry, seorang konsumen proper-
per pasal akad-akad yang digunakan. raman riba. ty syariah di Malang, mengaku sudah
Apakah semuanya 100 persen Syariah Kedua, nasabah menjadikan property tobat dengan riba dan ingin berhijrah. Ia
atau tidak? Kalau masih menoleransi atau yang dibeli sebagai jaminan atau rahn. berharap bisa bermuamalat dengan ba-
menerima akad-akad bathil, fasad atau Padahal secara syariah, menurut penda- sis syar’i, tapi takut kesandung property
bermasalah lainnya, maka sesungguhnya pat Imam Syafi’i, Imam Ibnu Qutadah, syariah abal-abal. Setelah mencari pro-
semua itu bukan bisnis property syariah!” Imam Ibnu Hajar Al Haitami, dan Imam yek perumahan yang benar-benar syar’i,
kata Founder & CEO Developer Property Ibnu Hazm, hal ini tidak dibolehkan. ia bertemu Medina Residence, salah satu
Syariah (DPS) Rosyid Aziz. Ketiga, pihak Bank mengenakan den- member DPS. “Saya sudah dua tahun
Meski perbedaan prinsip tentang akad da jika nasabah melakukan wanprestasi tinggal nyaman dan aman di lingkungan
ini sudah cukup jelas, namun ada saja (cederajanji) terhadap perjanjian kredit. itu. Bangunan propertynya bagus, se-
yang menganggap persoalan akad dan “Padahal denda pada hakikatnya ada- mentara warga yang tinggal pun paham
aturan syariah itu hanya akal-akalan saja. lah riba, karena ia merupakan tambahan dengan aturan Allah,” ujarnya.
Mereka mengangap, istilah bunga yang yang disyaratkan atas pokok utang,” ujar- Karena itu, Wakil Ketua MUI Pusat,
selalu ada dalam bisnis property konven- nya. KH. DR. Anwar Abbas menyambut baik
sional kemudian dikaburkan. “Di syariah Kini, sudah 8 tahun para member DPS dengan pertumbuhan property syariah.
tidak ada bunga, tapi ujung-ujungnya mengenalkan dan mengedukasi konsep Ia pun mewanti-wanti agar akuisisi lahan
juga sama, cicilan lebih tinggi!” begitu kepemilikan property secara 100 persen dilakukan dengan baik. Hal ini dimak-
kata mereka. syariah kepada masyarakat. Hal ini di- sudkan agar tidak menzalimi orang lain,
Padalah, pembahasan akad syariah lakukan agar mereka tidak terjebak ke tidak melanggar kepemilikan adat, mau-
bukanlah pembahasan akal-akalan. Akad dalam akad ribawi dan akad-akad ber- pun lingkungan sekitar. Sebab, kesalahan
syariah harus didasarkan pada dalil-dalil masalah lainnya. Langkah itu secara se- dalam hal ini bisa menimbulkan masalah.
syar’i, sehingga akad syariah itu bersifat derhana ada dalam tagline #7Tanpa. Jadi (hj)

Property Syariah, Edisi 1 | Maret-April 2021 19