Page 30 - E-book Burung Unta
P. 30

PENGENDALIAN
                     PENGENDALIAN



                     PENYAKIT
                     PENYAKIT








                     Menurut  Darminto  dan  S.  Bahri  (1998).  Penyakit  utama  yang
                     menyerang  burung  unta  adalah  Virus  Newcastle  Disease  (ND),

                     yang  mampu  menginfeksi  dan  menimbulkan  gejala  tertentu  pada

                     burung unta. Virus ini dapat menyebar melalui ekskresi dari burung
                     dewasa  yang  tidak  menunjukkan  gejala  sakit,  namun  tetap  mampu

                     menularkan  virus  dalam  waktu  yang  cukup  lama  dan  berperan

                     sebagai  sumber  infeksi  bagi  burung  muda  yang  masih  rentan
                     terhadap penyakit tersebut.



                     Pengendalian ND pada burung unta dilakukan dengan memisahkan

                     anak  burung  dari  burung  dewasa  karena  burung  dewasa  dapat

                     menularkan virus tanpa menunjukkan gejala, tetapi tetap berpotensi
                     menularkan  kepada  burung  muda  yang  lebih  peka.  Selain  itu,

                     kandang  untuk  burung  unta  muda  harus  ditempatkan  secara
                     strategis  untuk  mengurangi  resiko  penyebaran  virus  dari  burung

                     dewasa ke burung muda.



                     Meskipun  vaksinasi  terhadap  ND

                     sudah  dianjurkan,  penggunaan  dosis,

                     galur  vaksin,  dan  program  vaksinasi
                     yang  tepat  masih  perlu  dikaji  lebih

                     lanjut. Burung unta tidak hanya rentan

                     terhadap  penyakit  ND  tetapi  burung
                     unta  renta  juga  terhadap  penyakit

                     anthrax,  dan  penyakit  burung  unta
                     dikarenakan  virus,  bakteri,  jamur,

                     parasit, kekurangan gizi, dan kaki tidak

                     normal.                                                          contoh vaksin ND




                                                                                                               26
   25   26   27   28   29   30   31   32   33   34   35