Page 32 - E-book Burung Unta
P. 32

TATALAKSANA
                    TATALAKSANA




                    PEMELIHARAAN BURUNG UNTA






                           Pemeliharaan Secara Intensif


                       Dalam  pemeliharaan  intensif  burung  unta,  lahan  yang  digunakan
                       biasanya lebih kecil, berkisar antara 0,5 hingga 2 hektar. Metode ini

                       memungkinkan  pengelolaan  yang  lebih  mudah  dan  pemantauan
                       kesehatan  burung  yang  lebih  ketat.  Untuk  kapasitas  burung  unta

                       dalam sistem pemeliharaan intensif, umumnya disarankan untuk
                       memelihara  sekitar  25  burung  per  0,25  hektar.  Dengan
                       demikian, jika menggunakan lahan 1 hektar (10.000 m²), kapasitas

                       yang  ideal  adalah  sekitar  100  burung  unta.  Metode  ini
                       mempermudah  pengelolaan  dan  pemantauan  kesehatan  burung

                       unta, namun biaya untuk infrastruktur dan pakan lebih tinggi.

























                                                 Pemeliharaan Burung Unta Breeder


                       Pemeliharaan  breeder  mencakup  sistem  intensif,  semi  intensif,

                       atau ekstensif. Proses pemeliharaan terbagi menjadi tiga tahap:
                       periode starter (1 hari - 3 bulan), fase grower (4 - 14 bulan), dan
                       fase  layer  (>15  bulan).  Betina  burung  unta  mulai  bertelur  pada

                       usia  20  bulan,  dengan  rata-rata  40  hingga  80  telur  per  tahun.
                       Metode  ini  memerlukan  perhatian  khusus  terhadap  pakan  dan

                       kesehatan untuk menghasilkan telur dan anakan yang berkualitas.





                                                                                                               28
   27   28   29   30   31   32   33   34   35   36   37