Page 28 - Hukum Keluarga
P. 28
Hukum Keluarga – Nikah
156
ä 3
®
Ó‰ö7è9uρ 4 (#θΖΒσƒ 4Lym tÏ.³ßϑ9# $ (#θsÅ3Ζ? Ÿωuρ öΝ3÷G6yfôã& r öθs9uρ
ø
ß
y
ô
s
è
Ï
÷
ã
Î
t
ã
( Í‘$¨Ζ9# $ ’n<Î) tβθã‰tƒ y7×≈s9ρé& öΝ3t6yfôã& r öθs9uρ 78γ•Β ÏiΒ ×z íÏΒσΒ
ö
ä 3
¯
Í
•
'
ô
÷
y
ô
ã
þ
Ĩ$¨Ψ=9 ϵG≈tƒ# ßt7ƒuρ ( ϵΡøŒÎ*Î/ ÍοtÏ óϑ9#ρ ÏπΨyfø9# $ ’n<Î) (#θã‰tƒ ª!$#ρ
¨
Îi
ø
y
$
ã
ô
u
Ï
Ï
Ï
u
ø
ã
u
ß
∩⊄⊄⊇∪ tβρã©.‹tGƒ öΝγ=yè9
x
s
t
¯
Dan janganlah kamu menikahi wanita-wanita musyrik, sebelum mereka
beriman. Sesungguhnya budak wanita yang mukmin lebih baik dari wanita
musyrik, walaupun ia menarik hatimu. Dan janganlah kamu menikahkan
orang-orang musyrik (dengan wanita-wanita mukmin) sebelum mereka
beriman. Sesungguhnya budak yang mukmin lebih baik dari orang
musyrik, walaupun ia menarik hatimu. Mereka mengajak ke neraka,
sedang Allah mengajak ke surga dan ampunan dengan izin-Nya. Dan Allah
menerangkan ayat-ayat-Nya (perintah-Nya) kepada manusia supaya
mereka mengambil pelajaran.{221}
◙ Lihat juga: Al Mumtahanah [60]: 10 – 11
Disusun Oleh: DR. AhsinSakho Muhammad, Akmaldin Noor, Fuad Mukhlis.