Page 13 - Majalah Kearifan Lokal Kebudayaan Banjar_Neat
P. 13
Mandi-mandi 7 bulan adalah
sebuah upacara adat
masyarakat Banjar di
Kalimantan Selatan yang
dilakukan ketika seorang
wanita hamil memasuki usia
kandungan tujuh bulan.
Upacara ini merupakan salah
satu bentuk tradisi dan budaya
Banjar yang memiliki makna
spiritual dan sosial.
Maksud dari kelapa yang dipangku oleh ibu
hamil ini adalah agar saat sesudah hamil 7
bulan calon ayah akan membelah apabila
terbelah hanya dengan satu kali tebas maka
memiliki arti anak yang dikandung adalah laki-
laki namun apabila beberapa kali tebasan maka
calon anak yang akan lahir adalah perempuan.
(Informan kedua) Ibu sarkiah mengatakan
kelapa yang diasuh oleh ibu harus dibalut
dengan kain kuning maksud kelapa itu
dipangku memiliki makna bahwa kelapa itu
adalah calon anak yang akan lahir kemudian
kelapa tadi akan disimpan atau ditanam oleh
kedua orang tua.