Page 6 - ANALISIS SARINGAN FIX_Neat
P. 6

1. Parikel agregat berbentuk kubus, mempunyai bidang kotak yang lebih

                     luas, berbentuk bidang rata sehingga saling mengunci yang lebih besar.


                     Dengan demikian kestabilan yang diperoleh lebih besar dan lebih

                     tahan terhadap deformasi yang timbul.


                 2. Permukaan agregat kasar dan tidak licin.

                 3. Agregat tidak memiliki banyak pori.


                         Agregat yang paling baik merupakan hasil mesin pemecah batu.

                  Berdasarkan SNI 03 - 1968 – 1990, Agregat kasar adalah agregat yang


                  lolos saringan 37,5 mm dan tertahan saringan 4,75 mm ( Saringan No.4 ).

                  Agregat halus adalah agregat yang lolos saringan 4,75 mm ( Saringan

                  No.4 ) dan tertahan saringan 0,075 mm ( Saringan No.200 ). Jika pada


                  saringan 19,1 – 6,35 mm ada agregat yang tertahan pada setiap fraksinya,

                  maka dapat disebut bergradasi baik.


                         Gradasi agregat adalah suatu distribusi yang menunjukkan ukuran

                  butiran dari agregat. Bila butir – butir agregat memiliki ukuran yang


                  seragam, maka volume pori akan besar. Sebaliknya bila ukuran butiran

                  bervariasi, volume pori akan kecil. Hal ini disebabkan karena agregat


                  yang butirannya kecil akan mengisi pori – pori diantara butiran yang

                  lebih besar.Gradasi agregat dapat dibedakan atas :











                                                                 5
   1   2   3   4   5   6   7   8   9   10   11